Chanelmuslim.com – Penggalangan bantuan dana oleh umat Islam Amerika untuk korban penembakan di San Bernardino California selama dua hari sudah mencapai 30 ribu dolar.
Berbagai organisasi umat Islam di Amerika sudah berhasil menggalang dana sebesar 30 ribu dolar hanya dalam waktu dua hari. Uang tersebut rencananya akan diserahkan kepada para keluarga korban.
Sebenarnya, mereka menargetkan dana terkumpul sebesar 50 ribu dolar, sebagai ungkapan belasungkawa atas musibah yang dialami para korban. Penembakan terjadi pada Rabu lalu yang menewaskan 14 orang dan 17 lainnya luka-luka.
“Jika dana bisa mencapai target 50 ribu dolar, kami harap bisa lebih bermanfaat dan merata untuk para korban,” ucap salah satu organisasi muslim Amerika.
Program yang diluncurkan Jumat lalu dimotori oleh ketua organisasi MINDS, Faisal Qazi, sebuah organisasi penggalangan dana yang berlokasi di California bagian selatan dan perkumpulan para pengusaha muslim yang diketuai Tarek El-Messidi.
Penggalan dana ini pun mendorong sejumlah organisasi muslim lainnya di Amerika seperti ISCSC dan CAIR.
Ungkapan Solidaritas
Qazi menyatakan kepada Al-Jazeera bahwa penggalangan dana sudah dilakukan sebelum terduga pelaku penembakan diketahui sebagai muslim. Hal ini sebagai jawaban bahwa penggalangan dana tidak diniatkan untuk membentengi umat Islam dari reaksi balik masyarakat Amerika terhadap umat Islam.
“Warga yang menjadi korban adalah juga tetangga kami. Penggalangan dana ini bukan sekadar sebuah kewajiban, melainkan juga sebagai bentuk tanggung jawab kami terhadap keluarga korban yan dirundung kesedihan panjang,” jelas Qazi.
Qazi juga menambahkan, sebenarnya, penggalangan dana sudah dilakukan sebelum identitas terduga pelaku diumumkan. Dan saat itu, atas permintaan para mahasiswa muslim di sini, kami sudah menjadikan penggalangan dana ini sebagai seruan ke seluruh umat Islam Amerika.
“Pesan yang ingin kami sampaikan adalah pernyataan belasungkawa sedalam-dalamnya yang tidak bermuatan politik. Kami hanya fokus pada hal-hal yang bisa kami lakukan untuk meringankan beban keluarga korban,” tambahnya. (Mh/aljazeera)