ChanelMuslim.com – Kadang antara jumlah hidangan dan tamu yang datang, tak bisa ditebak.
Tamu itu seperti rezki bagi kita.
Dia bisa datang dan pergi kapan saja.
Ada keluarga yang senang didatangi tamu tapi sebaliknya, malas bertamu.
Ada juga yang senang bertamu, tapi tetap senang menerima tamu.
Ibarat kata, senang menerima rezki dan suka juga berbagi rezki.
Sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاْليَوْمِ اْلأخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ
“Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.” (HR. Bukhari)
Catatan Ustazah Kingkin Anida di akun Facebooknya pada 30 Oktober 2019 pukul 07.10