• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 10 Juni, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Parenting

Inilah 12 Cara Memahami Anak

Januari 19, 2023
in Parenting
Lima Karakter yang Harus Dimiliki Anak Usia Dini

(Foto: Pexels/Sharefaith)

85
SHARES
652
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

BAGAIMANA cara memahami anak? Sebagai orang tua, memahami anak bisa menjadi hal tersulit untuk dipahami di dunia ini.

Baca Juga: Pentingnya Memahami Anak Usia Dini

Inilah 12 Cara Memahami Anak Lebih Baik

Ada 12 cara yang akan membantu kita untuk memahami anak-anak dengan lebih baik.

1. Amati mereka

Jaga rutinitas mereka, lihat siapa teman-temannya dan dengan siapa dia merasa nyaman. Mengamati mereka adalah cara terbaik untuk memeriksa apakah mereka mengalami depresi atau mereka menjadi kasar dan ini adalah cara yang sempurna untuk mengubah perilaku mereka jika mereka kasar.

2. Jadilah teman mereka

Bertemanlah dengan anak-anak. Hal ini akan membuat mereka merasa nyaman berada di sekitar orantuanya. Jika dia membuat kesalahan, perbaiki dengan perlahan daripada memukul atau memukulnya sambil berkata-kata kasar.

 3. Habiskan waktu bersama mereka

Habiskan waktu bersama anak-anak sehingga kita mengetahui kepribadiannya. Tidak peduli seberapa sedikit waktu yang kita miliki, bantulah anak-anak untuk mengetahui jika orangtuanya akan selalu ada untuknya.

4. Buat anak bertanggungjawab

Pastikan anak-anak menjadi bertanggung jawab, jadi dia merasa lebih berharga di hadapan orangtuanya. Biarkan mereka minum susu sendiri atau membersihkan meja setelah makan.

5. Dengarkan anak-anak

Dengarkan anak-anak. Jika dia mengatakan sesuatu yang aneh atau tidak masuk akal, jangan hanya menertawakannya tetapi tetap menanggapinya dengan serius.

6. Jangan pernah menuduh anak

Jangan pernah menuduh anak-anak. Jika dia melakukan kesalahan maka ajari dia bagaimana memperbaikinya dan bagaimana tidak membuat kesalahan yang sama lagi.

7. Percayalah pada anak

Percayalah pada anak-anak. Jika anak-anak sudah sekolah atau sudah menjadi mahasiswa tetap luangkan waktu untuk menanyakannya dan percayalah pada apa yang ia katakan.

Jika kita mempunyai keraguan tentang apa yang dia katakana, hapuslah semua keraguan dengan pembicaraan yang baik dan hangat.

8. Menerima masukan dari anak

Banyak orangtua yang mengenyampingkan pendapat anak-anak. Padahal pendapat anak-anak penting juga di dalam keluarga. ketika orangtua mau mendengarkan atau bahkan menerima pendapatnya, anak akan bersikap lebih baik karena mereka merasa nyaman dengan orangtua dan rumahnya.

9. Ketahui minat mereka

Cari tahu apa yang disukai oleh anak. Jika ia suka melukis, jangan paksa ia menjadi seorang dokter. Ketahui minat mereka dan biarkan mereka memilih karier yang ingin mereka pilih.

10. Penuhi janji Anda

Jika kita membuat janji, maka penuhilah karena jika kita mengingkarinya, anak akan kehilangan kepercayaan pada orangtua dan akan meragukan semua yang kita katakan.

11. Beri mereka ruang

Jangan mencoba mengawasi mereka 24 jam selama 7 hari seminggu, itu akan membuatnya kesal dan anak akan mulai mengabaikan orangtua.

12. Biarkan “Anak” Menjadi “Anak”

Jangan berharap anak bertindak seperti orang dewasa, dan jika anak mencoba menjadi dewasa maka ajarkan kepada mereka tentang apa yang mereka boleh lakukan dan apa yang tidak boleh mereka lakukan dalam kelompok usia ini.

[Maya/Cms]

Sumber: Islamicinformation,com

Tags: Cara memahami anak
Previous Post

Bahagianya Menjadi Orang yang Beriman

Next Post

Mengenal Kecerdasan Majemuk pada Anak

Next Post
Kecerdasan majemuk pada anak

Mengenal Kecerdasan Majemuk pada Anak

Apakah Kuteks Halal Bisa untuk Shalat?

Apakah Kuteks Halal Bisa untuk Shalat?

Gangguan kesehatan yang terjadi pada korban bullying

Gangguan Kesehatan yang Terjadi pada Korban Bullying

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga