MENIKAH, mendatangkan rezeki. Ada sebuah pertanyaan tentang hal ini. Assalamualaikum, Ustaz. Ada hadits yang berbunyi: kalau kita ingin kaya, maka menikahlah, dan apabila masih miskin, menikah lagi, apalagi masih miskin, maka menikah lagi, sampai engkau kaya. Apakah hadits tersebut shohih? Jazakallah khoir.
Ustaz Farid Nu`man menjawab pertanyaan tersebut.
Baca Juga: 3 Tujuan Menikah agar Diridai Allah
Menikah, Mendatangkan Rezeki
و عليكم السلام و رحمة الله و بركاته
Secara umum menikah memang mendatangkan rezeki, sebab suami dan istri, dan anak adalah rezeki.
Ada pun kisah yang terkenal bahwa nabi menganjurkan nikah sampai 4 kali agar sahabat itu kaya, saya belum dapatkan dalam kitab-kitab hadits yang primer.
Yang ada adalah dalam surat An Nuur: 32
وَأَنْكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنْكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ ۚ إِنْ يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
32. “Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Tentang ayat ini, Ibnu Abbas Radhiallahu ‘Anhuma mengatakan:
رَغَّبَهُمُ اللَّهُ فِي التَّزْوِيجِ، وَأَمَرَ بِهِ الْأَحْرَارَ وَالْعَبِيدَ، وَوَعَدَهُمْ عَلَيْهِ الْغِنَى
“Allah mendorong mereka untuk menikah, memerintahkan bagi orh merdeka dan budak, dan Allah janjikan kepada mereka kekayaan”
Ibnu Mas’ud Radhiallahu ‘Anhu mengatakan:
الْتَمِسُوا الْغِنَى فِي النِّكَاحِ
“Carilah kekayaan pada pernikahan”
Wallahu a’lam.
[ind/Cms]