Mencari pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak mereka, semakin banyak orang tua Muslim Australia yang mendaftarkan anak-anak mereka di sekolah-sekolah Islam. Mereka melihat hal itu sebagai cara terbaik untuk menghindari intimidasi dan pelecehan yang anak-anak mereka hadapi di sekolah negeri.
“Fokus Akademik adalah salah satu alasan orang tua memilih sekolah kami terutama adanya nilai-nilai yang kami sediakan serta pendidikan agama,” ujar Abdullah Khan, presiden Sekolah Dasar Islam Australia (ISAA), kepada The Australian pada Senin, 25 Mei.
Menurut statistik diungkapkan oleh Departemen Pendidikan federal menunjukkan bahwa 28.267 siswa menghadiri 39 sekolah Islam di Australia tahun lalu.
Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan 82 persen dari 15.503 yang terdaftar di 32 sekolah pada tahun 2009.
Di sisi lain, jumlah siswa yang mendaftar di sekolah-sekolah Australia tumbuh 6 persen dibandingkan periode yang sama.
Di enam sekolah dikendalikan oleh Federasi Dewan Islam Australia yang menerima 80 persen dari dana dari pemerintah bersama dengan sekolah-sekolah Islam lainnya, dalam lima tahun terakhir ada peningkatan 53% dalam pendaftaran siswa.
Khan mengatakan bahwa hanya tiga dari empat pelajar Muslim di Australia bersekolah di sekolah umum.
Dia menjelaskan bahwa kenaikan pendaftaran di sekolah-sekolah Islam sebagai akibat langsung dari pertumbuhan populasi Muslim.
Peter Jones, yang menghabiskan waktu di sebagian besar sekolah-sekolah Muslim Australia untuk penelitian tesisnya tentang pendidikan Islam, memiliki pendapat lain. Menurutnya kenaikan pendaftaran siswa Muslim karena adanya intimidasi anak-anak Muslim di sekolah umum.
“Banyak orang tua dan siswa merasa anak-anak mereka lebih terlindung di sekolah-sekolah Islam,” katanya.
“Mereka merasa sedikit lebih terlindungi dari masyarakat karena permusuhan.”
Muslim, yang telah berada di Australia selama lebih dari 200 tahun, membentuk 1,7 persen dari 20-juta populasi Australia.
Islam adalah agama terbesar kedua di negara itu setelah agama Kristen.[af/onislam]