SEBUAH film dokumenter baru, So You Want To Be A Muslim, yang disutradarai oleh Hoda Elatawi, akan tayang perdana pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, pukul 9 malam ET di Documentary Channel, dengan layanan streaming tersedia di CBC Gem mulai tanggal 23 Oktober 2024.
Dikutip dari aboutislam.net, film ini menyoroti perjalanan spiritual lima warga Amerika Utara yang telah masuk Islam, mengeksplorasi tantangan dan imbalan dari transisi mereka dalam masyarakat Barat yang sering kali memandang keputusan mereka dengan skeptis.
Film dokumenter berdurasi panjang karya Elatawi ini mengisahkan beragam pengalaman para mualaf ini, tiga warga negara Kanada dan sepasang suami istri Amerika selama rentang waktu delapan tahun.
Baca juga: Beberapa Fakta yang Menumbuhkan Asa Masyarakat, Terinspirasi dari Film Ketika Cinta Bertasbih
Film Dokumenter So You Want To Be A Muslim, Menyoroti Perjalanan Spiritual Mualaf Amerika Utara
Tertunda sebagian karena pandemi COVID-19, film ini menyajikan eksplorasi intim tentang bagaimana penerapan Islam telah membentuk kembali kehidupan, identitas, dan hubungan para subjeknya.
Dokumenter ini mengungkap kompleksitas kehidupan sebagai seorang mualaf di Barat. Para individu tersebut sering merasa terbelah antara dua dunia, berjuang untuk mendapatkan penerimaan dalam komunitas mereka sambil juga menghadapi Islamofobia dan kesalahpahaman dari masyarakat luas.
Melalui kisah-kisah yang beragam, film ini menggarisbawahi pencarian universal akan makna dan kepemilikan.
Sutradara Hoda Elatawi berharap So You Want To Be A Muslim akan berfungsi sebagai alat untuk menantang stereotip yang tersebar luas tentang Islam.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dengan kata-kata seperti ekstremis, jihadis, dan teroris yang mengganggu dialog arus utama ketika topik Islam dan Muslim muncul.
Diproduksi oleh GAPC Entertainment, So You Want To Be A Muslim didukung oleh Canada Media Fund, Ontario Creates, dan beberapa lembaga budaya lainnya.
Elatawi bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara Muslim dan non-Muslim dengan berfokus pada kemanusiaan dan perjuangan bersama yang terungkap melalui lensa perjalanan pribadi yang transformatif ini. [Din]