GEDUNG Lantai Enam Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) di Jakarta mengalami kebakaran yang mengejutkan banyak pihak.
Insiden ini terjadi pada Senin (26/8/2024) sekitar pukul 13.30 siang, menyebabkan kepanikan di kalangan pasien, staf rumah sakit, dan pengunjung yang berada di lokasi.
Dikutip dari berbagai sumber, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Belium diketahui penyebab kebakaran.
Baca juga: 3000 Jiwa Terdampak Akibat Kebakaran Manggarai yang Diduga dari Korsleting Listrik Charger Handphone
Gedung Lantai Enam Rumah Sakit Pusat Pertamina Mengalami Kebakaran
Huda menerangkan sebanyak 15 unit mobil damkar dan 75 personel diterjunkan ke lokasi untuk menjinakan si jago merah.
Huda hanya menyampaikan mobil damkar telah tiba di lokasi 13.37 WIB dan upaya pemadaman dimulai pukul 13.40 WIB.
Meskipun api telah berhasil dipadamkan, penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. Tim dari Dinas Pemadam Kebakaran bekerja sama dengan pihak kepolisian dan manajemen rumah sakit untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai asal mula api.
Sementara itu, area yang terdampak kebakaran telah ditutup sementara untuk proses investigasi dan perbaikan.
Insiden kebakaran ini tentu saja berdampak pada layanan yang diberikan oleh Rumah Sakit Pusat Pertamina. Beberapa ruangan di lantai enam mengalami kerusakan akibat kebakaran, sehingga pasien yang berada di sana harus dipindahkan ke ruangan lain.
Kebakaran yang terjadi di lantai enam Gedung Rumah Sakit Pusat Pertamina menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat, terutama di fasilitas kesehatan.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Berkat respons cepat dari petugas pemadam kebakaran dan staf rumah sakit, api berhasil dikendalikan tanpa menimbulkan korban jiwa.
Kini, fokus utama adalah memastikan penyebab kebakaran terungkap dan langkah-langkah pencegahan diambil agar kejadian serupa tidak terulang kembali. [Din]