KANDUNGAN zat gizi yang tinggi pada tanaman bit sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit.
Tanaman bit berasal dari Eropa, namun kini juga tumbuh subur di Asia, tanaman ini dikenal sejak zaman Napoleon Bonaparte sebagai penghasil gula.
Umbi ini berasal dari akar tunggal yang berubah bentuk dan berfungsi sebagai umbi. Umbi berbentuk bulat yang menyerupai gasing dan pada ujungnya terdapat akar daging umbi berwarna merah.
Baca juga: Buncis Mengandung Serat yang Tinggi, Sangat Baik untuk Memperlancar Pencernaan
Tanaman Bit Sangat Bermanfaat Untuk Mencegah dan Mengobati Berbagai Penyakit
Bit merupakan makanan yang kaya asam folat. Karena asam folat mudah rusak karena pengaruh sinar matahari ataupun pemasakan makanan dengan panas berlebihan, maka memasak lauk yang menggunakan bit hendaknya jangan terlalu matang.
Selain itu, pengupasan kulit bit hendaknya diakukan setelah proses pemasakan, karena selain mengurangi nilai gizinya, bit juga akan lebih cepat mengalami perubahan warna.
Kandungan asam folat pada bit berguna untuk pertumbuhan dan penggantian sel-sel yang rusak karena asam folat merupakan komponen penting dari DNA dan RNA.
Asam folat juga berguna penting bagi ibu hamil karena dapat mengurangi risiko kelahiran bayi cacat.
Kandungan kalium pada bit berguna mengendalikan tekanan darah, serta membersihkan karbondioksida di dalam darah.
Kalium juga bermanfaat untuk memicu kerja otot dan simpul saraf. Kalium yang tinggi juga akan memperlancar pengiriman oksigen ke otak dan membantu memperlancar keseimbangan cairan di dalam tubuh.
Selain kadar kalium, umbi bit juga mengandung serat pangan yang cukup berguna untuk menurunkan kadar kolesterol.
Lalu kandungan vitamin C yang cukup tinggi membuat bit dapat digunakan sebagai sumber antioksidan potensial. Kandungan pigmen pada bit yaitu betasianin diyakini sangat bermanfaat mencegah penyakit kanker.
Terutama kanker usus besar. Selain itu, bit sangat efektif mengatasi berbagai macam kanker, seperti kanker prostat, kanker payudara dan leukemia.
Bit juga mengandung senyawa alkaloid alltoine yang dapat menghambat pertumbuhan sel tumor.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengkonsumsi bit secara teratur juga dapat menurunkan kadar kolesterol total di dalam tubuh, triglisedrida dan kolesterol baik yang meningkatkan secara signifikan.
Dengan demikian, konsumsi bit dapat mencegah berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh kolesterol, seperti serangan jantung dan stroke. [Din]