IBRAHIM Richmond menjadi fenomena di haji tahun ini. Hal ini karena mantan pendeta itu baru tiga bulan mengucapkan syahadat.
Anugerah Allah subhanahu wata’ala bisa datang kepada siapa saja. Bahkan kepada seorang mantan pendeta yang baru tiga bulan mengucapkan syahadat.
Hampir tak percaya dengan kenyataan itu, mantan pendeta kondang di Afrika Selatan itu berlinang air mata saat berada di tanah suci Mekah.
Ia tak bisa berkata-kata ketika tangannya meraup sebagian pasir dari tanah suci Mekah. “Terima kasih, Ya Allah…!” ucapnya sambil menitikkan air mata.
Masih mengenakan baju ihram, Ibrahim menceritakan rasa tak percayanya itu. Tak percaya kalau saat itu kakinya menginjakkan Jabal Nur, sebuah tempat bersejarah yang menandakan anugerah hidayah Allah.
Mantan pendeta yang nama asalnya Abraham Richmond itu mengisahkan bagaimana hidayah Allah menyinari hatinya.
“Saat itu, saya sedang tidur di gereja, di sebuah kamar kecil. Saya bermimpi ada suara yang meminta saya untuk mengenakan kopiah putih,” ucapnya mengenang saat mimpi itu terjadi.
Ibrahim tahu persis kalau kopiah putih merupakan simbol muslim. Busana itu memang biasa di kalangan umat Islam di Afrika Selatan dan sekitarnya.
“Ah, ini kan cuma mimpi,” ucapnya membatin, saat itu. Ia tidak mau mempercaya mimpinya.
Namun, mimpi itu berulang dan terus berulang lagi. Bahkan memintanya untuk mengajak ribuan jamaatnya ikut mengenakan busana putih, layaknya umat Islam di kota suci Mekah.
“Suara itu makin agresif meminta saya untuk memenuhi perintahnya,” ungkap Ibrahim. Ia pun tersentuh. Hatinya mulai berubah untuk mengenal lebih dalam tentang ajaran Islam.
Tapi, bagaimana dengan mengajak seluruh jamaatnya untuk ikut masuk Islam? Ia bingung tak habis pikir.
Akhirnya, ia memberanikan diri menyampaikan tentang mimpinya itu kepada para jamaatnya. Ia jelaskan tentang Islam yang baru ia pelajari.
Di luar dugaannya, seluruh jamaatnya setuju tanpa syarat. Mereka kompak untuk ikut bersama-sama sang pendeta mengucapkan syahadat di gereja tempat Ibrahim biasa khotbah.
Peristiwa yang viral di medsos itu terjadi pada Bulan Maret lalu. Begitu fenomena, karena seorang pendeta bersama ribuan jamaatnya mengucapkan syahadat di dalam gereja. Masya Allah!
“Ya Allah, aku berterima kasih kepadaMu. Dari keluargaku, akulah orang pertama yang menginjakkan kaki di tanah suciMu.
“Aku akan mengikuti NabiMu, Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Akan aku ajak jutaan warga Afrika Selatan untuk masuk dalam agamaMu…” ungkap Ibrahim Richmond dengan penuh ketulusan.
Ibrahim Richmond adalah salah seorang yang sekitar lima puluh tokoh yang diundang Putera Mahkota Muhammad bin Salman untuk berhaji. Selain dia juga ada tokoh-tokoh lain, termasuk Anies Baswedan. [Mh]