MUSLIMAH Wahdah Bulukumba berbagi 545 paket ifthar tahap pertama. Panitia Amaliah Ramadan Muslimah Wahdah Islamiyah kembali melaksanakan program Jumat Berkah.
Tebar Ifthar Akbar Nusantara dilaksanakan secara serentak di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Bulukumba, Jumat (08/04/22).
Pada tahap awal, Unit Sosial Muslimah Wahdah Islamiyah Daerah (MWD) Bulukumba bekerja sama dengan Muslimah Wahdah Islamiyah Cabang (MWC) se-Kabupaten Bulukumba menyalurkan sebanyak 545 paket ifthar di 7 titik lokasi yang ada di Bulukumba.
MWD Bulukumba berbagi paket ifhtar di RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja sebanyak 120 paket ifthar, MWC Ujung Bulu di Kelurahan Bentenge sebanyak 100 paket ifthar, MWC Kajang di Desa Possi Tanah, Desa Pantama sebanyak 60 Paket Ifthar, MWC Gantarang di Maccope’ Desa Bontosunggu sebanyak 50 Paket Ifthar, MWC Rilau Ale di Dusun Bentenge Desa Batukaropa sebanyak 50 Paket Ifthar, MWC Bonto Tiro di Desa Bontotangnga sebanyak 85 Paket Ifthar dan MWC Herlang di Desa Gunturu dan Desa Singa sebanyak 80 paket Ifthar.
Baca Juga: Istri Wakil Bupati Bulukumba Apresiasi Daurah Ramadan Muslimah
Muslimah Wahdah Bulukumba Berbagi 545 Paket Ifthar Tahap Pertama
Sasaran paket berbagi buka puasa ini diberikan kepada penjaga pasien rumah sakit, Kaum Dhuafa, para janda, fakir miskin, dan masyarakat umum.
Adapun paket buka puasa terdiri dari nasi kotak dengan lauk lengkap senilai Rp25.000/paket.
Berbagi paket ifthar ini masih akan dilanjutkan ditahap selanjutnya terutama di Daerah Bontobahari, Bulukumpa, Ujung Loe dan Kindang.
Kegiatan tebar ifthar berjalan dengan lancar. Panitia ada yang membagikan langsung paket ifthar dengan cara door to door ke rumah warga.
Ada juga yang berkumpul dalam satu titik lokasi, dan ada yang langsung menyebar ke penjaga pasien rumah sakit yang berada di Masjid dan ruang Melati dan Seruni.
Alhamdulillah masyarakat menyambut hangat kegiatan ini dan sangat bersyukur atas adanya tebar ifthar ini. Mereka mengucapkan terima kasih kepada Wahdah atas kepeduliannya dan mendoakan agar kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan di tahun tahun berikutnya.[ind/Koresponden Bulukumba]