SETIAP sepasang pengantin saat menikah selalu berharap bisa mewujudkan keluarga yang bahagia. Namun
mewujudkan kebahagiaan itu perlu dirajut, perlu diikat, perlu diberi variasi yang berwarna warni sehingga terlihat benar-benar indah serta merenda bahagia dalam suka dan duka.
Memang tidak mudah mempersatukan dua jiwa yang berbeda latar belakang keluarga, berbeda budaya dan kebiasaan, berbeda hobby dan keinginan, apalagi dalam suka dan duka. Oleh karena itu, harus ada upaya dan cara mempersatukan suami istri untuk merenda kebahagiaannya dengan cara-cara berikut:
Baca Juga: Warga Pulau Kangean Bahagia karena Dapat Daging Qurban
Merenda Bahagia dalam Suka dan Duka
1. Mengelola keluarga dengan mengikuti panduan nilai-nilai agama. Sehingga segala perbedaan bisa dipersatukan sesuai dengan norma-norma agama, tanpa bersikap egois, tanpa berpegang pada perasaan dan kecenderungan masing-masing, tanpa menekan dan memaksa pasangan mengikuti keinginannya.
Dengan komitmen pada nilai-nilai agama hati kita menjadi tenang, damai dan bahagia. Suami istri yang taat pada agamanya, maka hidupnya lebih bahagia
2.. Mengokohkan visi berkeluarga untuk bahagia bersama pasangan dan sukses mendidik generasi menjadi penyejuk hati dan pemimpin bagi orang2 yang bertakwa.
3. Menerima keistimewaan dan kekurangan pasangan dengan sikap dewasa.
4. Menghargai kebaikan-kebaikan pasangan.
5. Memperbaiki kekurangan pasangan dengan cara yang lembut dan bertahap.
6. Menggunakan segala potensi untuk kebahagian keluarga.
7. Menjaga hati untuk tetap
fokus membahagiakan keluarga & tidak menyakitinya.
8. Bersyukur atas segala nikmat dan karunia yang ada di tengah keluarga.
9. Bersabar saat mendapat masalah dan musibah.
10. Mengambil pelajaran dari kenangan buruk di masa lalu & berjuang keras meraih kebahagiaan di masa sekarang dan masa depan.
Wallahu’alam bishowab
Catatan Ustazah DR. Aan Rohanah, Lc, M.Ag. [Ln]