MENDIDIK anak mampu hidup di zamannya ditulis oleh Ustazah Aan Rohanah dalam akun instagramnya.
Para orang tua harus mendidik anak dengan masa depan yang baik, bisa berkarya, mampu mandiri, sejahtera dan bermanfaat untuk dirinya, keluarga, masyarakat, agama, bangsa dan negara.
Mendidik anak harus sesuai dengan tuntutan zamannya agar mereka memiliki kesiapan menjalani kehidupan sesuai dengan perkembangan zamannya. Ali bin Thalib berkata:
لا تؤدبوا أولادكم بأخلاقكم ، لأنهم خلقوا لزمان غير زمانكم
“Jangan mendidik anak-anakmu dengan akhlakmu, karena mereka diciptakan di zaman yang bukan zamanmu.”
Karena itu, orang tua tidak boleh memaksa anak untuk mengikuti tradisi pendidikan di zaman masa lalu, karena zamannya sudah berbeda, namun harus tetap sesuai dengan ketentuan agama.
لاتجبروا أولادكم على آثاركم، فإنهم مخلوقون لزمان غير زمانكم
“Jangan paksakan anak-anakmu untuk mengikutimu, karena mereka diciptakan di zaman yang berbeda dengan zamanmu.”
Para orang tua harus berikhtiar dalam memberikan pendidikan anak yang berkualitas sesuai tuntutan zamannya agar mereka memiliki kesiapan menghadapi berbagai tantangan kehidupan di zaman tersebut.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
Mendidik Anak Mampu Hidup di Zamannya (1)
Baca juga: Belajar Mendengarkan agar Dicintai Anak dan Keluarga
Adapun proses pendidikan yang harus diberikan kepada anak sebagai berikut:
1.Membuat visi, strategi dan rencana program pendidikan anak.
2.Melakukan evaluasi terhadap kemajuan pelaksanaan program.
3.Memastikan hidup anak yang sehat secara spritual, psikis, mental, pikiran, dan fisik serta seimbang antara dunia dan akhirat.
4.Memberikan pendidikan formal dan non-formal yang berkualitas yang dapat mengembangkan kemampuan dan pengetahuan anak.
5.Mengembangkan minat dan bakat anak melalui kegiatan kursus, pelatihan.
6.Mengikut sertakan anak dalam berbagai kegiatan keterampilan seperti keterampilan memanfaatkan teknologi, keterampilan berbahasa asing terutama bahasa Arab dan bahasa Inggris, menejemen bisnis dan keuangan, interaksi positif dan komunikasi efektif, keterampilan bersdikusi dan kemampuan nengambil keputusan.
7.Mengarahkan anak untuk memilih karir yang tepat.
8.Menumbuhkan kesiapan dan kebiasaan anak berinteraksi sosial. Juga bersilaturahmi kepada keluarga, tetangga, kerabat dan masyarakat, serta melatihnya berkhidmah untuk kebaikan lingkungan.[Sdz]