ChanelMuslim.com – Kita sudah memasuki bulan sya’ban. Sebentar lagi kita akan menghadapi bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan tahun ini bisa menjadi Ramadhan yang luar biasa karena warga seluruh dunia sedang menghadapi wabah Covid 19.
Warga Jakarta dan sekitarnya diimbau untuk tinggal #dirumahaja diikuti oleh beberapa daerah yang kemudian diketahui ada ODP Covid 19. Dengan adanya kebijakan social distancing, work from home, school from home diharapkan penyebaran Covid 19 bisa ditekan.
Sementara itu, alih-alih kita dicekam kekhawatiran, mari kita jadikan kesempatan #dirumahaja sebagai waktu untuk mempersiapkan Ramadhan dengan lebih baik. Selalu ada sisi kebaikan dari segala kondisi yang kita terima, insya Allah.
Khawlah b. Yahya Pendiri SISTER’S PROJECT pada tahun 2008, sebuah organisasi pendukung perempuan Inggris dan merupakan penulis untuk berbagai organisasi dan akademi Islam menulis untuk aboutislam.net tentang 6 hal yang bisa kita jalani saat Ramadhan baik sebagai mualaf atau muslim sejak lahir.
Berikut adalah 6 titik fokus yang akan menghubungkan Anda dengan Allah, Insya Allah!
1. Hal Yang Pertama: Pengingat Taqwa
Ketahuilah bahwa semua aktivitas ini— sahur, buka puasa, ibadah, taraweh– bermuara pada satu hal: hubungan Anda dengan Allah, Yang Mahatinggi.
Ramadhan ini berusahalah agar hatimu hadir sepenuhnya. Sementara pikiran Anda mungkin sibuk memikirkan tentang berbuka puasa, bagaimana menyibukkan anak-anak Anda, dan lainnya, Sudah waktunya untuk berhenti berpikir dan bertanya pada diri sendiri: Bagaimana taqwa saya? bagaimana hubungan saya dengan Allah saat ini dan bagaimana saya bisa membuatnya lebih baik?
Memperhatikan diri Anda disebut muraqabatun-nafs. Apakah saya menyadari apa yang saya katakan dan lakukan kepada orang lain? Bagaimana hubungan saya dengan Quran? Sudahkah saya memberikan prioritas dalam hidup saya untuk belajar dan memahaminya?
Cari tahu kelemahan, kekurangan, dan kebiasaan buruk Anda dan ubah temuan ini menjadi permohonan yang tulus, dan doa yang gigih kepada Allah untuk membantu Anda mengatasinya.
Ingatkan diri Anda terlebih dahulu dan sampaikan bahwa tujuan puasa Anda adalah untuk mendapatkan taqwa.
“Hai orang-orang yang beriman, puasa diperintahkan kepadamu sebagaimana mereka diperintahkan kepada orang-orang sebelum kamu, supaya kamu bertakwa.” (QS. Al Baqarah : 183)
Ingat selalu, bahwa dari semua perbuatan yang Anda lakukan, taqwa Andalah yang mencapai Allah!
“Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.“ (QS. 22:37)
Tindakan:
Mulai sekarang, dan setiap hari di bulan Ramadhan, mohonlah kepada Allah untuk menjadikan Anda sebagai muttaqin (mereka yang memiliki taqwa)!
2. Buatlah Niat: Ubah Kehidupan Sehari-Hari Anda!
Membuat niat tertentu untuk melakukan sesuatu yang Anda lakukan, dapat membuat perbedaan karena jika kita sungguh-sungguh menjalankan niat itu kita akan mendapatkan hasil yang terbaik dan sebaliknya, jika kita tidak bersungguh-sungguh kita tidak akan mendapatkan hasil sama sekali!
Ramadhan ini, dan seterusnya, jadikan niat Anda sebagai prioritas utama Anda. Biasakan membuat niat karena Allah dalam segala hal yang Anda lakukan.
Niyyah ini (niat) dapat mengubah tugas kehidupan sehari-hari menjadi tindakan ibadah!
Sebagai contoh, tidurlah dengan niat untuk mendapatkan kekuatan untuk melakukan perbuatan baik pada hari berikutnya dan Anda diberi hadiah untuk tidur, dengan kehendak Allah. Bahkan ketika Anda mengisi daya perangkat pintar Anda, buatlah niat untuk menggunakannya untuk berbagi pengetahuan yang bermanfaat atau menjaga hubungan kekerabatan.
Tindakan:
Buatlah daftar hal-hal yang ingin Anda ubah dan buatlah daftar to do list untuk mengontrol ibadah kita dalam rangka mencapai tujuan niat kita.
3. Secara harfiah, Jaga Lidahmu Dengan Dzikir
Ini adalah waktu yang sakral. Biasakan mengucapkan frasa dzikir (mengingat Allah) sepanjang hari. Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu akbar, astaghfirullah, laa ilaaha illAllah, laa hawla wa laa quwatta illaa billaah. Ini adalah bentuk ibadah yang mudah dengan pahala yang berat dan besar dari Allah yang Maha Kuasa.
Tindakan:
Gunakan buku Dzikir dan Doa, alat sederhana yang mengubah hidup Anda, untuk memotivasi dan diingatkan, untuk selalu berdzikir, kalimat yang paling bermanfaat sepanjang hari.
O, kamu yang percaya! Ingatlah Allah dengan banyak ingatan. (Al-Quran, 33:41)
Tips: Cetak kertas A4, gunting 8 kartu dan gantung di berbagai ruangan di rumah sehingga setiap kali Anda melihat kartu dengan frasa dzikir Anda diingatkan untuk menggunakannya!
4. Jadwal Ibadah Harian Nabi Muhammad: Gunakan Daftar Mutaba’ah
Terinspirasi oleh jadwal ibadah harian Nabi Muhammad dan mulai dengan bagian-bagian sederhana: rutinitas doa harian. Anda juga dapat membuat daftar muataba’ah harian atau lembar daftar ibadah harian untuk mengontrol ibadah-ibadah Anda
Saya mengenal orang-orang yang menjadi Muslim sebagai akibat dari membaca buku doa (Benteng Muslim). Ini adalah penguat energi yang luar biasa dan penghilang stres dan dunia akan terbuka untuk Anda jika Anda hanya duduk dan membaca artinya.
Biasakan mengatakan permohonan setelah shalat untuk memperkaya pengalaman shalat Anda dan seperangkat permohonan yang biasa dikatakan Nabi Muhammad sebelum matahari terbit, matahari terbenam dan sebelum tidur untuk memberkati hari dan malam Anda.
Tindakan:
Gunakan Daftar Periksa Ibadah dengan menyertakan ibadah-ibadah sunnah untuk ditandai dan berusaha meningkatkan diri Anda setiap hari.
5. Mendekatkan Diri pada Quran
Apakah Anda dapat membaca Al-Quran dalam bahasa Arab atau tidak, hanya dengan memiliki wawasan tentang makna pesannya, Anda akan dapat menggunakan Al-Quran sebagai panduan hidup sehari-hari Anda.
Tindakan:
Bacalah al qur’an beserta artinya. Temukan beberapa rekomendasi qur’an tentang bagaimana Anda menata hati.
Kiat bagi mereka yang tidak bisa membaca Quran dalam bahasa Arab; Mulailah dengan berlatih pada guru yang mumpuni dan percayalah dalam setiap huruf al quran ada banyak kebaikan.
“Abdullah ibn ‘Abbas dan Anas bin Malik ra. mengatakan bahwa Nabi Muhammad (saw) mengatakan:
Siapa pun yang membaca Surah Zalzalah (99) akan mendapatkan hadiah dengan membaca setengah dari Al-Quran. Siapa pun yang membaca Surah al Kaafirun (109) akan mendapatkan hadiah seolah-olah membaca seperempat dari Quran. Siapa pun yang membaca Surah al Ikhlas (112) akan mendapatkan hadiah seolah-olah membaca sepertiga dari Quran.” (HR.At-Tirmidzi)
6. Buat dan Gunakan Daftar Doa Pribadi
Dua adalah inti dari ibadah. Doa menghubungkan permohonan Anda dengan cara yang luar biasa untuk merasa dekat dengan Allah di bulan Ramadhan.
Tindakan:
Buatlah daftar doa yang mencakup doa untuk diri Anda sendiri, semua Muslim, anggota keluarga, teman, dan orang-orang yang tertindas.
Nasihat Terakhir
Sadarilah dan jangan pernah lupa bahwa tanpa taufiq (kemampuan yang diberikan kepada kita oleh Allah) tidak akan terjadi apa-apa. Mintalah kepada Allah untuk pengampunan-Nya dan memberi Anda taufiq untuk mendapat manfaat dari bulan ini, tidak hanya sekali, tetapi setiap hari dan dari lubuk hati Anda.
Lebih jauh lagi, berapa kali kita melakukan perbuatan baik, dengan maksud untuk mendapatkan ridho Allah dan kita melakukan yang terbaik untuk melakukannya dengan baik, tetapi kita melupakan salah satu hal terpenting pada akhirnya agar perbuatanmu diterima, apa itu?
Apakah Anda terkadang bertanya-tanya, berapa banyak perbuatan baik saya yang benar-benar diterima? Kita harus berpikir baik tentang Allah, husnudzan, tetapi tindakan lain sangat penting agar perbuatan kita diterima dan itu sangat sederhana.
Biasakan untuk memohon kepada Allah setiap hari untuk menerima perbuatan baik Anda di bulan Ramadhan dan seterusnya. Hanya melalui rahmat-Nya dan hidayah-Nya, kita dapat memperoleh tempat kita di Firdaus.
[My/aboutislam.net]