
ChanelMuslim.com – Perusahaan perjalanan wisata, haji, dan umroh Hasanah Tour & Travel membuka kelas manasik umroh dan haji yang diberi nama Sekolah Manasik Hasanah. Kegiatan ini merupakan cara perusahaan untuk melayani masyarakat agar tetap dekat dengan Baitullah.
CEO Hasanah Tour & Travel H. Ari T. Priyono mengatakan bahwa Hasanah Tour dikenal sebagai biro perjalanan yang melayani jamaah dengan sepenuh hati. Salah satu bentuk pelayanan agar jamaah terus meniatkan diri untuk datang ke Baitullah adalah dengan cara mempelajari berbagai hal tentang umroh dan haji.
“Keuntungan bukan tujuan utama bagi kami, tapi pelayanan dan kepuasan jamaah adalah yang utama dalam melayani tamu Allah swt. Untuk itu, kami mengazzamkan diri untuk merealisasikan ide untuk membuka Sekolah Manasik Hasanah,” kata Ari T. Priyono, Ahad (24/1/2021) saat membuka Sekolah Manasik Hasanah lewat media Zoom meeting.
Sekolah Manasik Hasanah bertujuan agar jemaah terus tumbuh kecintaannya kepada Baitullah dan ingin mengunjungi Rasulullah saw.
“Setelah tumbuh kecintaan, jemaah juga akan memperoleh ilmu pengetahuan yang bermanfaat mengenai ibadah umroh, serta siapapun yang mengikuti manasik umroh ini insyaAllah akan dimudahkan oleh Allah swt untuk mengunjungi Baitullah,” tambah Ari.
Program Sekolah Manasik Hasanah Angkatan Pertama ini dilaksanakan lewat media daring karena kondisi pandemi Covid-19. Namun, hal itu tidak menyurutkan langkah Hasanah Tour and Travel untuk membuat aneka program yang menarik untuk peserta.
“Kondisi saat ini memang serba keterbatasan, tapi juga membuka ruang barokah. Kita bisa bertemu, bersilaturahim dengan para Ustadz di berbagai penjuru dunia yang kapabel di bidangnya,” ujar Ari.
Dengan membayar Rp100 ribu, peserta yang tertarik mengikuti Sekolah Manasik Hasanah akan mendapatkan beragam manfaat, di antaranya: ilmu mengenai seluk beluk umroh, ilmu agama, tabungan umroh senilai Rp100.000,-, buku/modul pembelajaran, dan juga sertifikat.
Siapa saja yang bisa mengikuti kegiatan ini? Para peserta yang memiliki ketertarikan, niat dan komitmen untuk umroh/haji bisa mengikuti kegiatan ini, yaitu: nasabah tabungan umroh/haji Hasanah Tour, calon Jemaah Hasanah Tour (sudah membayar DP), Jamaah Hasanah Tour yang belum berangkat, alumni Jemaah Hasanah Tour, Cabang, Perwakilan, dan agen Hasanah Tour.
Ada beberapa tahapan Sekolah Manasik Hasanah, yaitu: Seminar Umum, Sekolah Manasik, Kelas Manasik, Kelas Mabrur, dan Kelas Hasanah.
Kelas Manasik dilaksanakan sebelum keberangkatan. Kelas Mabrur dilakukan pada saat Jemaah tiba di Haramain, dan Kelas Hasanah dilaksanakan seusai umroh/haji untuk menjaga kemabruran.
Secara terpisah, Direktur Operasional Hasanah Tour & Travel, Wahyu Agus Kurniawan, menjelaskan Sekolah Manasik Hasanah akan dilaksanakan selama 8 kali pertemuan pada setiap akhir pekan.
“Sekolah Manasik ini rencananya akan berlangsung selama 1-2 bulan. Tempatnya terbatas, maksimal hanya 40 peserta, dan materinya sangat padat dan bermanfaat,” ujar Wahyu.
Materi Sekolah Manasik melingkupi: Motivasi Haji dan Umroh, Fiqih Safar, Haji dan Umroh, Siroh Nabawiyah dan Keutamaan Kota Mekah dan Madinah, Haji Umroh yang produktif dan mabrur, Keajaiban doa dan Keutamaan tempat mustajab, Menjaga kemabruran Haji dan Umroh, Praktik Manasik Haji dan Umroh, serta Persiapan Finansial untuk Umroh dan Haji.
Pada pembukaan Sekolah Manasik Hasanah ini, hadir pula Ustaz Muslih Abdul Karim selaku Pembimbing Utama Hasanah Tour, Gubernur Sumatera Barat terpilih Ustaz Buya Mahyeldi, dan juga Hamas Syahid sebagai brand ambassador Hasanah Tour & Travel. Acara dimeriahkan juga oleh penampilan nasyid dari Ikmal Aftoni, munsyid grup Suara Persaudaraan.[ind]