Thursday, April 22, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Komunitas

Sikola Cendekia Pesisir, Komunitas Peduli Nasib Anak-Anak Pesisir

October 20, 2017
in Komunitas
3 min read
0
71
SHARES
549
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

ChanelMuslim.com – Adalah komunitas Sikola Cendekia Pesisir. Sebuah komunitas di Makassar Sulawesi Selatan yang hadir karena kepedulian terhadap nasib anak-anak pesisir.

Takdir sebagai salah satu penggagas lahirnya Komunitas Sikola Cendekia Pesisir (SCP) mengungkapkan dua bulan yang lalu, tepatnya tanggal 29 Juli 2017 di sebuah warung kopi, ia bersama kedua temannya yang lain, Muh Nur dan Idmaril, bersepakat untuk membangun sebuah komitmen yang selanjutnya diwujudkan dalam rupa Komunitas Cendekia Pesisir. 

“Iya sih, di kota Makassar sudah banyak komunitas yang berbau pendidikan. Tapi pada saat itu kami pikir, tidak banyak dari komunitas-komunitas itu yang menyentuh daerah pesisir. Sehingga kami membuat Komunitas Sikola Cendekia Pesisir,” ungkap Takdir seperti dilansir laman FajarPendidikan.

 

Dikatakan Takdir, maksud mereka mendirikan Komunitas SCP agar ada pemerataan pendidikan terlebih untuk masyarakat pesisir. 

“Sasaran pulau binaan, yaitu pulau-pulau kota Makassar dan kepulauan Pangkajene,” katanya. 

Takdir menerangkan untuk enam bulan ke depan setelah melalui survei, Pulau Langkai  dipilih menjadi pulau binaan komunitas SCP.

“Setelah tamat SMP, mereka kebanyakan tidak melanjutkan ke jenjang SMA, melainkan jadi nelayan. Faktor penyebabnya adalah biaya dan tempat tinggal jika melanjutkan ke SMA,” ungkap Takdir.

Ada empat sektor penting yang menjadi fokus SCP dalam program binaan tersebut yaitu pendidikan, pemberdayaan masyarakat, lingkungan, dan kesehatan.

Sektor pendidikan, kurangnya asupan pembelajaran kreatif yang dialami siswa sehingga relawan SCP memutuskan untuk fokus kepada pembelajaran non-formal untuk melatih kreativitas dan keaktifan siswa terhadap lingkungannya.

“Pembelajaran non-formal yang kami berikan seperti melatih menari, menggambar, melatih dan membuat puisi, melatih baris berbaris dan juga melatih hidup sehat. Untuk siswa SD dan SMP,” ujarnya.

Kendala lainnya adalah kurangnya media pembelajaran untuk anak didik agar para anak didik lebih berinteraksi dengan pelajaran yang diberikan.

Selain itu, jarangnya guru yang datang mengajar ke pulau hingga pola pikir mereka yang lebih mementingkan bekerja daripada menyelesaikan pendidikan hingga ke jenjang SMA menjadi daftar tambahan kendala yang dijumpai relawan SCP.

“Kami sudah melakukan program parenting untuk meyakinkan kepada setiap orang tua bahwa pendidikan itu penting dan tidak mahal. Kami selalu mengadakan sosialisasi secara persuasif kepada masyarakat terkait prospek pendidikan ke depannya seperti apa. Kebetulan ada putra daerah di sana juga yang dijadikan contoh tentang prestasinya,” jelasnya dalam sumber yang sama.

Takdir menuturkan, penyebabnya itu, anak usia sekolah cenderung memilih mencari uang melalui pekerjaan sebagai nelayan. 

“Biasanya mereka ikut orang tuanya dan juga ada beberapa orang tua yang sangat mendukung keinginan anaknya untuk tidak sekolah tapi bantu mencari uang,” ungkapnya.

Sektor pemberdayaan masyarakat, bagi SCP, masyarakat (pemuda ataupun orang tua) perlu juga untuk diedukasi.

“Bagi pemuda (putus sekolah) kami rencananya memberikan program seperti anti narkoba, internet sehat, menyediakan lapak baca, menonton film edukasi dan program pelatihan kewirausahaan nantinya,” paparnya.

Akan tetapi, sejumlah program itu harus tersendat oleh fasilitas yang kurang mendukung mulai dari sound system atau speaker portable hingga listrik untuk pemutaran film.

Sektor lingkungan, kata Takdir, kondisi lingkungan daerah pesisir sangat memprihatinkan dengan dipenuhi sampah. 

“Kondisi itu yang mendorong kami untuk melakukan program bersih pantai dan pengelolaan sampah plastik menjadi karya tempat pensil untuk anak-anak mereka. Semoga saja ada solusi terbaik dari pemerintah terkait sampah di pesisir,” ujarnya.

Dan lagi, meski sadar akan dampak buruk dari penumpukan sampah di area pantai, namun, sebagian masyarakat masih acuh akan hal ini. 

“Kendalanya adalah sulitnya mengajak masyarakat untuk ikut terjun dalam pelaksanaan program bersih pantai,” keluhnya.

Sektor kesehatan di Pulau Langkai cuma ada pustu dan menurut pengamatan Team SCP di lokasi, tidak pernah  terlihat berfungsi. 
Sehingga SCP mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis, pengobatan dan juga sosialisasi hidup bersih.

“Kami selalu berharap adanya bantuan obat-obatan ataupun peralatan dari pihak pemerintah. Untuk SDM saya rasa semua manusia punya sifat simpati sehingga selalu ada SDM yang siap terjun ke lokasi,” tambahnya.

Mahasiswa semester akhir, program studi Teknik Informatika Unhas ini, juga berharap adanya perhatian pemerintah sehingga komunitas dan pemerintah bisa saling bersinergi, baha membahu mewujudkan masyarakat yang sejahtera di berbagai sektor.

“Semoga ke depannya komunitas ini bisa mendirikan sebuah sekolah atau pun universitas (lengkap dengan asramanya) khusus untuk anak pesisir sehingga tidak ada lagi keluh kesah dari mereka tentang mahalnya pendidikan dan tidak adanya tempat tinggal jika harus berpindah ke kota Makassar. Semoga pemerintah bisa memberikan fasilitas rumah asrama khusus anak pesisir baik dari kepulauan makassar maupun kepulauan pangkajene yang ingin melanjutkan pendidikan di kota Makassar,” ceritanya 

Semoga menginspirasi banyak orang berbuat kebaikan. (jwt/fajarpendidikan)

Previous Post

Konferensi Internasional Alumni Al Azhar Digelar di Mataram Indonesia

Next Post

Rohingya oh Rohingya, Inilah Catatan Aktivis Kemanusiaan Dompet Dhuafa Rosita Rivai

Related Posts

Komunitas Muslim Indonesia di Australia Berbagi Paket Berbuka Puasa di Australia dan Indonesia

Komunitas Muslim Indonesia di Australia Berbagi Paket Berbuka Puasa di Australia dan Indonesia

April 22, 2021
552
Hari Kartini dan Workshop Kepenulisan

Hari Kartini dan Workshop Kepenulisan

April 21, 2021
519
HmC Pontianak Berbagi Takjil Keliling Masjid

HmC Pontianak Berbagi Takjil Keliling Masjid

April 15, 2021
505
Ramadan, Komunitas HmC Bali Berbagi 1000 Takjil

Ramadan, Komunitas HmC Bali Berbagi 1000 Takjil

April 12, 2021
507
Baksos Ramadan HmC Malang

Baksos Ramadan HmC Malang

April 9, 2021
510
Komunitas HmC Padang Gelar Pre Lauching Padang Sharia Festival 2021

Komunitas HmC Padang Gelar Pre Lauching Padang Sharia Festival 2021

March 25, 2021
611
Mengasah Insting ala Muslimah Wahdah Islamiyah

Mengasah Insting ala Muslimah Wahdah Islamiyah

March 15, 2021
564
Sejuta Bingkisan Cerahkan Senyum Para Ibu di Jatiasih

Sejuta Bingkisan Cerahkan Senyum Para Ibu di Jatiasih

March 13, 2021
502
Cerahkan Bibir Gelap dengan Scrub Bibir Berbahan Alami

Cerahkan Bibir Gelap dengan Scrub Bibir Berbahan Alami

March 8, 2021
514
Salimah Gayo Lues Berikan Paket Sembako untuk Janda dalam rangka Milad Salimah ke-21

Salimah Gayo Lues Berikan Paket Sembako untuk Janda dalam rangka Milad Salimah ke-21

March 6, 2021
510
Next Post

Rohingya oh Rohingya, Inilah Catatan Aktivis Kemanusiaan Dompet Dhuafa Rosita Rivai

Puisi Anak Muda Menurut Menaker Hanif Dhakiri

Tuty Adib Rancang Kebaya untuk Pernikahan Putri Presiden

Terbaru

LAZ Al Azhar Sumatera Barat Percepat Pembangunan Pondok Qur’an

LAZ Al Azhar Sumatera Barat Percepat Pembangunan Pondok Qur’an

April 22, 2021
Sudah Ada Polisi Wanita Menjaga Jamaah Umrah

Sudah Ada Polisi Wanita Menjaga Jamaah Umrah

April 22, 2021
UEA Batasi Pergerakan Orang yang Belum Divaksin

UEA Batasi Pergerakan Orang yang Belum Divaksin

April 22, 2021
Keponakan Kardinal di Bosnia Masuk Islam

Keponakan Kardinal di Bosnia Masuk Islam

April 22, 2021
Muslimah Wahdah Siap Tebar Ifthar di Seluruh Penjuru Nusantara

Muslimah Wahdah Siap Tebar Ifthar di Seluruh Penjuru Nusantara

April 22, 2021
Ramadan, Ajang Melatih Prestasi Ibadah Anak

Ramadan, Ajang Melatih Prestasi Ibadah Anak

April 22, 2021
UEA Luncurkan DubaiNow untuk Pembayaran Zakat

UEA Luncurkan DubaiNow untuk Pembayaran Zakat

April 22, 2021
Arab Saudi Tetap Larang Penerbangan 20 Negara

Arab Saudi Tetap Larang Penerbangan 20 Negara

April 22, 2021
Yellow Fit Kitchen, Referensi Catering Diet Sehat di Indonesia

Yellow Fit Kitchen, Referensi Catering Diet Sehat di Indonesia

April 22, 2021
Peristiwa Terbukanya Gerbang Kota Amorium

Peristiwa Terbukanya Gerbang Kota Amorium

April 22, 2021

Terpopuler

  • Hukum Memakai Kalung Salib

    Hukum Memakai Kalung Salib

    432 shares
    Share 173 Tweet 108
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    466 shares
    Share 186 Tweet 117
  • Komunitas Muslim Indonesia di Australia Berbagi Paket Berbuka Puasa di Australia dan Indonesia

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Ucapkan Barakallah sebagai Pengganti Selamat

    862 shares
    Share 345 Tweet 216
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    467 shares
    Share 187 Tweet 117
  • Pesan Allah dalam Surat Al Maun

    96 shares
    Share 38 Tweet 24
  • Hati-hati jika Anak sudah Keranjingan Ome TV

    304 shares
    Share 122 Tweet 76
  • Hukum Menghasilkan Uang dari Aplikasi Tiktok Cash

    1448 shares
    Share 579 Tweet 362
  • Ini Obat Alami Masuk Angin dan Mual ala Resep JSR

    199 shares
    Share 80 Tweet 50
  • Resep JSR untuk Demam Anak, Batuk dan Panas Dalam

    345 shares
    Share 138 Tweet 86
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga