Friday, February 26, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Siapa yang Berhak Menentukan Sikap Kita?

January 5, 2017
in Khazanah
0
0
SHARES
13
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegramLinkedin

Oleh : Handika Putra

foto : Handika Putra
foto : Handika Putra

chanelmuslim.com – Di sebuah pasar tradisional, ada 2 orang ibu yang sedang membeli ikan untuk acara hajatan anaknya. Seperti biasa, pasar tradisional identik dengan ramainya pembeli yang melakukan tawar menawar dan penjual yang melantangkan suaranya untuk memanggil pembeli.

Dua orang ibu tadi membeli ikan disebuah lapak yang tidak jauh dari pintu masuk pasar.

Tidak disangka si penjual ikan sedang bad mood entah apa alasannya, sehingga ia tidak melayani dengan baik. Penjual itu melayani dengan tidak sopan dengan muka masam.

Ibu pertama jengkel melihat cara pelayanan buruk si penjual ikan, ibu kedua tidak bereaksi apa-apa. Ia malah terlihat tenang dan menikmati memilih ikan-ikan segar, bahkan ia bersikap sopan kepada si penjual.

Ibu pertama heran, “Mengapa Ibu bersikap demikian sopan kepada penjual yang menyebalkan itu?”

Ibu kedua menjawab, “Kenapa aku harus mengizinkan dia menentukan caraku bertindak? Kitalah penentu atas sikap kita, bukan orang lain. Kalau dia lagi bad mood, tidak sopan, melayani dengan buruk, dan sebagainya itu mah urusan dia, toh gak ada kaitannya dengan kita. Kalau kita terpengaruh dengan sikap penjual tadi, berarti kita membiarkan dia mengatur sikap kita dong.”

Dan akhirnya kedua ibu itu pulang dengan membawa ikan besar yang segar.

Apa pelajaran yang bisa kita ambil? Sebagian dari kita memang bertindak sebagai reaksi atas aksi yang dilakukan orang lain. Apa yang kita lakukan seringkali dipengaruhi oleh sikap orang lain.

Ketika ada yang bersikap buruk kepada kita, sebagian dari kita mungkin akan membalas keburukan itu. Bahkan bisa jadi membalasnya dengan hal yang lebih buruk lagi.

Ketika ada yang berbicara kasar atau mengejek kita, seringkali dibalas dengan ucapan yang lebih kasar.

Ketika ada teman yang tidak datang ke acara kita, padahal sudah diundang. Seringkali kita membalas dengan tindakan yang sama, tidak datang ke acara mereka.

Ketika ada yang membenci, pelit, jahat, dan segala tindakan negatif yang ditujukan kepada kita, seringkali kita membalas dengan cara yang sama bahkan lebih buruk lagi, lebih membenci mereka, lebih pelit, lebih jahat dan sebagainya.

Membiarkan rasa dendam menyelimuti hati kita, seolah-olah permintaan maaf atau rasa ikhlas tidak kita izinkan keluar dari hati dan mulut kita. Dan lebih memenangkan rasa dendam yang mulai timbul dihati.

Persis seperti kejadian di dalam sebuah sinetron, yang lebih menonjolkan sikap balas dendam dengan tatapan mata yang tajam, hatinya berbisik “awas kamu ya, lihat saja nanti”, dan diakhiri dengan tawa atau senyum kejahatan.

Mungkin sebagian dari kita berpikir, “Idih buat apa berbuat baik kepada orang yang sudah jahat kepada kita? Toh dia gak ada baik-baiknya sama kita, kita doakan saja semoga Allah membalas kejahatan mereka, semoga kamu masuk neraka.”

Makhluk Allah yang ingin umat manusia masuk neraka adalah iblis, kalau kita mendoakan keburukan kepada orang-orang yang kita benci, berarti kita sama dengan???

“Mereka yang tidak mampu memaafkan kesalahan orang lain, telah menghancurkan jembatan yang mereka lalui sendiri, (George herbert).”

Tentunya jika semua orang tetap bersikap demikian, tidakkah kita melihat Rasulullah? Tetap menyuapi makanan kepada yahudi buta yang setiap hari mengejeknya, tetap menjenguk orang yang setiap hari melempari kotoran dan meludahinya.

Itulah yang diajarkan Rasulullah kepada kita untuk tetap berbuat baik meskiorang-orang disekitar berbuat buruk. Bukan malah membalas keburukannya dengan hal yang lebih buruk.

Belajar untuk tetap sejuk meski berada di tempat panas, belajar untuk tetap manis meski di tempat yang pahit, belajar untuk tetap merasa kecil meski telah menjadi besar, dan belajar untuk tetap tenang meski di badai yang hebat.

Kenapa untuk berbuat baik saja, harus menunggu orang lain berbuat baik dulu terhadap kita? (Mh)

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Venezia, Kota Terendam Air dengan Mesjid yang Menyenangkan

Next Post

100 Kornet untuk Longsor Kuningan

Related Posts

Tempat Penampungan untuk Muslimah Korban KDRT di Ontario

Saya Ingin Menjadi Orang yang Lebih Baik: Mulai dari Mana?

February 24, 2021
Obat Kesombongan

Obat Kesombongan

February 23, 2021
Doa Senjata Orang Mukmin

Doa Senjata Orang Mukmin

February 23, 2021
Rahasia Ringannya Ketaatan Seorang Hamba

Rahasia Ringannya Ketaatan Seorang Hamba

February 23, 2021
Keutamaan Shalat Tahajud

Keutamaan Shalat Tahajud

February 23, 2021
Manfaat Dzikir Pagi Petang yang Luar biasa

Manfaat Dzikir Pagi Petang yang Luar biasa

February 22, 2021
Ghazwul Fikri Bukan Teori Konspirasi

Ghazwul Fikri Bukan Teori Konspirasi

February 22, 2021
Wakaf Amal Jariyah yang Tidak Terputus

Wakaf Amal Jariyah yang Tidak Terputus

February 22, 2021
Hukum Puasa Sunnah dan Puasa yang Dilarang

Hukum Puasa Sunnah dan Puasa yang Dilarang

February 22, 2021
Kewajiban Muslimah terhadap Dirinya

Kewajiban Muslimah terhadap Dirinya

February 21, 2021
Next Post

100 Kornet untuk Longsor Kuningan

Bounce Street Asia: Wisata Jumper Seru Bareng Keluarga di Artha Gading

Terbaru

PKS Bersama Melayani Rakyat Bukan Sekadar Tagline

PKS Bersama Melayani Rakyat Bukan Sekadar Tagline

February 25, 2021
Pembangunan Jaringan Gas, Solusi Ketahanan Energi Nasional

Pembangunan Jaringan Gas, Solusi Ketahanan Energi Nasional

February 25, 2021
Pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk Mengurangi Risiko Banjir

Pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk Mengurangi Risiko Banjir

February 25, 2021
Lulusan Jakarta Islamic School Diterima di Berbagai Universitas Terbaik Dalam dan Luar Negeri

Lulusan Jakarta Islamic School Diterima di Berbagai Universitas Terbaik Dalam dan Luar Negeri

February 25, 2021
Korban Selamat Holocaust Desak Inggris untuk Bertindak Terkait Genosida Muslim Uighur

Korban Selamat Holocaust Desak Inggris untuk Bertindak Terkait Genosida Muslim Uighur

February 25, 2021
Qatar Menyumbangkan 60 Juta Dolar untuk Pipa Gas Listrik Gaza

Qatar Menyumbangkan 60 Juta Dolar untuk Pipa Gas Listrik Gaza

February 25, 2021
Cita Rasa dari Kota Turki yang Unik akan Diperkenalkan kepada Dunia

Cita Rasa dari Kota Turki yang Unik akan Diperkenalkan kepada Dunia

February 25, 2021
Perempuan di Turki Barat Manfaatkan Sekolah yang Tidak Terpakai untuk Membudidayakan Jamur

Perempuan di Turki Barat Manfaatkan Sekolah yang Tidak Terpakai untuk Membudidayakan Jamur

February 25, 2021
Perkembangan Zaman Jangan Merusak Sendi Kehidupan Beragama

Perkembangan Zaman Jangan Merusak Sendi Kehidupan Beragama

February 25, 2021
IKA STIBA Makassar Sukses Gelar Musyawarah Kerja I, Lahirkan 19 Program Kerja

IKA STIBA Makassar Sukses Gelar Musyawarah Kerja I, Lahirkan 19 Program Kerja

February 25, 2021

Terpopuler

  • Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Menghasilkan Uang dari Aplikasi Tiktok Cash

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Cara Mengetahui Ragi Masih Aktif atau Tidak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hati-hati jika Anak sudah Keranjingan Ome TV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Memakai Kalung Salib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Dia Resep JSR untuk Demam Anak, Batuk dan Panas Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Obat Kesombongan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Atasi Sakit Kepala dengan Ramuan Jahe ala Resep JSR

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga