• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 15 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Kesibukan yang Melupakan

03/12/2021
in Khazanah
Kesibukan yang Melupakan

Foto: unsplash

115
SHARES
881
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kesibukan yang Melupakan, oleh: Ustaz Umar Hidayat, M.Ag.

“Sesungguhnya diantara dosa-dosa, ada yang tidak bisa dihapus dengan pahala shalat, sedekah atau haji, namun hanya dapat dihapus dengan bersusah payah dalam mencari nafkah.” (Ath- Thabrani )

Lelah, penat dan tak ada berkesudahan. Itu yang dirasakan setiap saat, bila apa yang kita lakukan hanya sekadar mengejar dunia. Bahkan kadang kesibukan dunia melupakan segalanya. Seperti seseorang yang kehausan merasakan dahaga yang begitu sangat, lalu hanya meneguk air laut. Begitu minum terasa tetap terasa haus tak berkesudahan.

Baca Juga: Belajar Agama dengan Sarana Video tanpa Hadir ke Majelis karena Kesibukan

Kesibukan yang Melupakan

Dunia ini bagi siapapun tak pandang bulu, status dan jabatan, orang awam maupun bangsawan, abangan ataupun santri bahkan agamawan sekalipun, sesungguhnya adalah ujian. Siapa pun ia yang tidak kuat terhadap ujian ini akan mengalami kegoncangan dan kerusakan. Misal tentang urusan uang, seorang ustaz pun bisa terjerumus dan hilang keustazannya. Seorang terpandang dan terpelajar pun bisa terperosok dalam kubang kehinaan.

“Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik amalannya.” (al-Kahfi: 7). Bahkan Allah menguji kita dengan keburukan dan kebaikan (al-Anbiya: 35)

Nyatalah kiranya sifat dunia itu; sementara, menggoda, tidak memuaskan, tidak abadi, melalaikan, menarik hati, menyilaukan, melupakan dan menghinakan. Ketika kita sudah tahu karakter dan sifat dunia seperti itu mestinya kita bisa memperlakukannya dengan baik dan sesuai porsinya; tidak lebih pun tidak kurang, dalam takarannya. Benar kata Abu Bakar dalam munajatnya, “Ya Allah, letakkanlah dunia ini di tanganku bukan di hatiku”.

Bukan berarti kita tidak butuh dunia, faktanya kita sekarang ini dan di sini hidup di dunia. Hanya kita harus mengelolanya dengan baik. Bukankah ini esensi tugas kedua manusia sebagai kholifah fil ardhi (setelah tugas pertamanya sebagai ‘abdun). Bukan pula kita harus menghindari dunia ini secara kaku. Faktanya banyak sahabat Rasulullah juga menjadi orang yang kaya raya, berharta tidak kekurangan bahkan berlebih, tetapi mereka tetap hidup bersahaja dalam bingkai keimanan yang tangguh. Seperti Isman bin Affan, Abdurahman bin Auf, dll.

Merekalah para lelaki yang tidak tergoda dengan harta, hartanya tidak menghalangi mereka untuk beribadah kepada Allah. Bahkan sebagai sarana untuk mendekatkan diri pada-Nya. Mereka tinggalkan perdagangan dan perniagaan untuk segera mendirikan sholat saat Allah dan Rasulnya memanggilnya. Mereka menginfaqkan dijalan-Nya dalam jumlah yang sangat besar untuk ukuran kita zaman sekarang.

Bahkan mereka terus berjibaku untuk hidup di atas kekayaan untuk selanjutnya bisa disumbangkan fisabilillah. Menakjubkan. Apakah hartanya berkurang? Tidak. Bahkan semakin bertambah. Seiring bertambahnya kedekatan mereka kepada Allah.

Siapa sih yang tidak kenal Abdurrahman bin Auf? Sahabat yang dijamin masuk surga, sangat kaya dan dermawan. Bahkan pernah mendermakan semua hartanya demi membela Islam. Suatu hari Rasulullah saw, berkata bahwa Abdurrahman bin Auf ra akan masuk surga paling akhir sekali karena terlalu kaya dan akan dihisab paling lama. Mendengarkan hal ini, Abdurrahman bin Auf sangat sedih, lalu berfikir, bagaimana caranya agar bisa jadi miskin supaya dapat masuk surga duluan.

Setelah Perang Tabuk, kurma di Madinah yang ditinggalkan para sahabat menjadi busuk. Lalu harganya jatuh. Mendengar informasi tersebut, Abdurrahman bin Auf ikut prihatin sekaligus merasa kebetulan baginya ini adalah jalan untuk menjadi miskin. Lalu ia menjual semua hartanya, kemudian memborong semua kurma busuk milik para sahabat tadi dengan harga kurma bagus. Semua sahabat bersyukur dan senang. Begitu bahagianya Abdurrahman bin Auf karena yakin akan jatuh miskin, dan akan masuk surga duluan.

Namun, subhanallah. Rencana Allah swt itu memang paling indah dan terbaik. Tiba-tiba, datang utusan dari negeri Yaman membawa berita, bahwa Raja Yaman mencari kurma busuk. Di negeri Yaman sedang berjangkit wabah penyakit menular, dan obat yang dapat menyembuhkan penyakit itu adalah kurma busuk. Orang yang memiliki banyak kurma busuk adalah Abdurrahman bin Auf, maka utusan Raja Yaman berniat memborong semua kurma tersebut dengan harga 10 kali lipat.

Apa yang terjadi kemudian, bukannya bangkrut dan jatuh miskin, Abdurrahman bin Auf malah bertambah kaya raya karena kedermawanannya.

Lelahmu akan terganti dengan yang lebih baik bila Lillah di hati.[ind]

Tags: Kesibukan yang Melupakan
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Kenapa Jemput Paksa Jenazah Covid Masih Terus Terjadi

Next Post

Beasiswa Kursus Online Bahasa Asing untuk Siswa SMA Sederajat

Next Post

Beasiswa Kursus Online Bahasa Asing untuk Siswa SMA Sederajat

Shalat adalah Amal Agama yang Paling Utama

Ekle's Clinic, Klinik Kecantikan Terlengkap dan Terbesar di Kelapa Gading

  • Akun instagram influencer dakwah

    7 Akun Instagram Influencer Dakwah yang Bikin Kita Nggak Ketinggalan Berita Terkini

    727 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Kafe Sastra Balai Pustaka, Tempat Artis Nongkrong untuk Membaca

    179 shares
    Share 72 Tweet 45
  • Pimpinan Daerah Salimah Kabupaten Kudus Lantik Pengurus Periode 2025–2030

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    97 shares
    Share 39 Tweet 24
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7712 shares
    Share 3085 Tweet 1928
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5194 shares
    Share 2078 Tweet 1299
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3276 shares
    Share 1310 Tweet 819
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1612 shares
    Share 645 Tweet 403
  • Saya dan Kenangan 30 Tahun bersama TipTop Swalayan

    144 shares
    Share 58 Tweet 36
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    460 shares
    Share 184 Tweet 115
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga