• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 31 Mei, 2023
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Ini Alasan Kenapa Tidak Ada yang Keluar Rumah Saat Terjadi Gempa di Jepang

Mei 13, 2023
in Khazanah, Unggulan
Ini Alasan Kenapa Tidak Ada yang Keluar Rumah Saat Terjadi Gempa di Jepang

foto: grid.id

70
SHARES
539
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

INI alasan kenapa tidak ada yang keluar rumah saat terjadi gempa di Jepang. Dokter Gigi dan juga ibu 4 anak yang saat ini menetap di Jepang, Amelia Muriza, menceritakan mengenai hal ini.

“Awalnya heran tapi jadi tahu setelah tinggal di Jepang, ternyata sistemnya memang seperti itu,” jelas Amelia.

Negara Jepang memiliki standar yang mengharuskan agar setiap bangunan memiliki daya tahan terhadap gempa karena kejadiannya cukup sering.

Edukasi kewaspadaan terhadap bencana sudah dilakukan sejak anak dalam masa penitipan atau daycare dan setiap jenjang pendidikan menjadi kurikulum dan memiliki standar yang sama di seluruh Jepang.

Pelatihan tanggap bencana selalu diadakan secara berkala, jadi sudah terbentuk masyarakat yang siap dengan sistem saat terjadi bencana.

Selain itu, sudah terbangun kebiasaan masyarakat Jepang dalam menyiapkan peralatan siap siaga bencana.

Tiap rumah, sekolah, kantor dan lainnya memiliki topi kebencanaan, tas yang isinya makanan, senter, obat-obatan dan kebutuhan darurat

Mereka juga memiliki peta evakuasi bencana di tiap wilayah sehingga masyarakat tahu ke mana harus pergi saat diarahkan untuk mengungsi.

Pemerintah juga menyediakan sistem peringatan untuk waspada sebelum terjadi gempa melalui notifikasi di HP, email, dan speaker yang bisa terdengar di seluruh kota.

Jadi kenapa tidak keluar rumah?

Karena yang diajarkan di sekolah untuk tahap awal saat terjadi gempa yaitu menggunakan pelindung kepala dan berlindung di bawah meja.

Note: standar tinggal di Jepang

Pelatihan menghadapi bencana sudah dilakukan sejak lama dan konsisten hingga saat ini.

Baca Juga: Jepang Akan Keluarkan Undang-undang Upskirting untuk Pertama Kalinya

 

View this post on Instagram

 

A post shared by #dentistmomdiary (@ameliamuriza_)

Ini Alasan Kenapa Tidak Ada yang Keluar Rumah Saat Terjadi Gempa di Jepang

Dalam keadaan bencana pun, orang Jepang diharapkan untuk tetap tenang. Semua orang tetap di dalam bangunan jika terjadi gempa baik itu rumah, sekolah, kantor dan lainnya.

Kenapa ya reaksinya bisa sama semua? Karena sudah seragam sistemnya. Sudah diajarkan sejak kecil di sekolah apa yang harus dilakukan jika ada bencana.

Sebagai contoh, saat gempa, anak-anak di rumah sudah tahu menutup kepala dengan bahan tebal dan empuk terus berlindung, karena tiap bulan diajari di sekolah.

Meski tenang, jika bencana terus berlanjut, metode yang digunakan adalah “OHASHIMO” yaitu:

Osanai: tidak mendorong

Hashiranai: tidak berlari

Shaberanai: tidak berbicara

Modoranai: tidak balik kembali

Pelatihan evakuasi bencana rutin dilakukan setiap bulan di sekolah-sekolah dan ada “event” pelatihan di daerah perumahan setiap tahunnya.

Karena sistem kebencanaan merupakan bagian dari kurikulum/masuk dalam mata pelajaran di sekolah, maka tak heran, masyarakatnya sudah terbentuk untuk siaga dan mengerti arahan sistem saat terjadi bencana.[ind]

Tags: amelia murizaIni Alasan Kenapa Tidak Ada yang Keluar Rumah Saat Terjadi Gempa di Jepang
Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

Dessert Oum Ali, Hidangan Mesir Mirip Bread Pudding

Next Post

Warisan Bermakna Lebih Penting daripada Warisan Harta

Next Post
Warisan Bermakna

Warisan Bermakna Lebih Penting daripada Warisan Harta

Fatima Sidat Jadi Tuan Rumah Pesta ala Penobatan Raja Charles di Blackburn

Fatima Sidat Jadi Tuan Rumah Pesta ala Penobatan Raja Charles di Blackburn

Tiga Langkah Membangun Sikap Positif

Menjadi Muslim yang Bersih

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    33186 shares
    Share 13274 Tweet 8297
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    1608 shares
    Share 643 Tweet 402
  • Hukum Membakar Pakaian Bekas

    4850 shares
    Share 1940 Tweet 1213
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    1850 shares
    Share 740 Tweet 463
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    2116 shares
    Share 846 Tweet 529
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    8969 shares
    Share 3588 Tweet 2242
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    2434 shares
    Share 974 Tweet 609
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    2375 shares
    Share 950 Tweet 594
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    2461 shares
    Share 984 Tweet 615
  • Rakornas IKADI Hasilkan Deklarasi Lombok untuk Kebaikan Umat dan Bangsa

    167 shares
    Share 67 Tweet 42
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga