ChanelMuslim.com – Jakarta hujan deras ya? Alhamdulillah. Rumahku juga kebanjiran. Karpet dan semua kena banjir. Ikan koy pada keluar lalu ditangkap kembali.
Karpet dari Saudi dan Turky untuk pengajian, semua kena banjir. Lantai parkit di musholla juga rusak. Lantai kayu kena air jadi mengelupas.
Karena belakang rumahku kan sungai. Sungai meluap. Airnya naik lalu jatuhnya ke rumahku deh.
Aku di Venezia juga kebanjiran.
Yang penting kita berdoa agar kuburan kita nanti tidak kebanjiran. Jangan sampai tanah tidak mau terima kita. Aku ada saudara jauh, nggak tahu kenapa ketika mau di kubur kok air merembes terus dan banjir. Bingung kan mau ditaruh di mana mayatnya.
Aku nggak mau cerita lagi. Aku khawatir nanti kayak majalah Hidayah. Tapi jangan bilang next ya.
Soal banjir, aku sudah pengalaman sejak SD sampai kuliah. Bahkan mau menikah juga bingung karena lamaran musim hujan. Wah, deg-degan takut pas lamaran banjir lagi.
Aku doa setiap hari. Alhamdulillah pas hari lamaran nggak hujan. Ketika sudah pulang malamnya baru hujan.
Akhirnya, ketika H minus tiga, pihak keluarga besanku datang. Aku bingung. Keluargaku juga bingung. Sehingga kami meminjam rumah kakaknya bapakku. Haha.
Dihina deh seumur hidup. Maklum orang kaya salah satu kerjaannya menghina orang yang lebih miskin. Dari pihak keluarga suami juga tanya. Aku jadi bingung jawabnya. Semoga pada baca Fb-ku ini.
Selama 25 tahun lebih baru terjawab pertanyaan kenapa kok keluarga besar besan datang diterimanya di rumah orang. Rumah bapakku langganan banjir bo! Jalanan lebih tinggi dari rumah. Mau diurug ratusan juta. Sementara Bapakku pegawai negeri yang nggak jago korupsi, itu masalahnya. Jadi nggak ada duit.
Hidup berputar tapi tetap saja aku mengalami banyak peristiwa kebanjiran. Aku mempunyai sekolahan juga kadang banjir. Aku mempunyai rumah sudah tinggi tetap saja banjir karena sungai lebih tinggi jadi air dari bawah ya meluap lagi.
Hati-hati kaki. Kalau sering kena air kayak kakiku ini jadi rematik di usia menjelang tua. Kalau malam nyut-nyutan karena kaki kerendam air terus menerus. Ngggak ada cara lain. Tak usah mengeluh. Hadapi saja.
Yang penting ingat pesanku untuk berdoa jangan sampai kuburan kita kebanjiran sehingga tanah seakan menolak jasad kita. Sok tahu? Tak apalah umurku sudah 49,5 tahun. Aku sudah cukup tua untuk memberi nasihat.
Semoga Allah memberi ketabahan dalam hadapi banjir.
Oh ya, kalau sudah surut jangan lupa siapkan power bank yang banyak ya. Jangan nge-charge di kala banjir. Di tepian tempat tidur juga letakkan handuk dan air bersih sebotol. Kalau mau tidur, kaki anak-anak dibersihkan dengan botol lalu dikeringkan dengan handuk agar tidak gatal. Siapkan juga bedak untuk gatal.
Aduh yang nggak tahan kalau air di kloset naik. Tapi ya sudahlah hadapi saja.
Shalat di atas tempat tidur. Siapkan air bersih di botol untuk wudhu. Shalat bisa duduk saja di atas tempat tidur kalau banjir. Jangan banyak maianan ponsel, kan susah nge-charge. Jadi, banyak membaca buku cerita anak-anak saja.
Sabar ya sayang, buat teman maupun guru dan mbak di rumah. Lantai kayu yang pada rusak, ya sudahlah. Sudah umurnya. Nanti ganti keramik saja.
Oh ya, air nggak usah dikeluarkan. Nanti air akan surut sendiri. Kalau air sungai mengalir ke laut maka air tanah akan ke sungai dan akan masuk lagi ke bumi perlahan.
Kalau sudah kering tapi masih ada sisa banjir baru diciduk airnya keluar atau menggunakan mesin penyedot air untuk mengeluarkan banjir keluar. Lalu dipel seperti biasa tapi dua kali mengepelnya dan memakai disinfectan. Hati-hati juga tuh dengan ular.
Jangan banyak mengeluh! Kita hadapi saja bersama-sama. Hasbunallah wa ni’mal wakiil.
“Dan, orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan, mereka itulah orang-orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa.” (QS. Al-Baqarah: 177)
Website:
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jakartaislamicschoolcom
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter:
https://twitter.com/JIScnJIBB
