ChanelMuslim.com – Berangkat dari ketidaknyamanan saat mengikuti kursus setir mobil yang bercampur antara laki-laki dan perempuan, Izzatii Kursus Setir Mobil Syariah hadir di Jatiasih, Bekasi.
Pembina Izzatii, Nur Indah Harahap mengatakan Izzatii hadir sebagai solusi belajar menyetir mobil bagi muslimah.
“Berangkat dari keprihatinan kami karena tidak adanya lembaga kursus setir mobil yang mempunyai instruktur akhwat sehingga jika kursus setir berduaan di dalam mobil dengan yang bukan mahrom dan resiko bersentuhan ketika belajar pindah perseneling dll, karenanya izzatii lahir untuk memberikan solusi agar tidak terjadi ikhtilat dan para akhwat dan ummahat lebih nyaman belajar setir mobil,” ungkap Nur Indah kepada ChanelMuslim.com, Kamis (10/12/2020).
[gambar1]
Izzatii merupakan usaha bersama yang didirikan oleh sekelompok muslimah yang berdomisili di Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi pada bulan Maret 2018.
Izzatii menganggap mengendarai mobil bagi muslimah saat ini sangat penting, terlebih jika dalam keadaan darurat dan tidak ada yang bisa diandalkan, seperti ke rumah sakit, dan lain-lain.
“Dengan tingginya mobilitas kita saat ini, kami merasa perempuan harus bisa menyetir mobil sendiri agar kaum perempuan lebih mandiri dan sebagai solusi dalam keadaan darurat misal membawa anak atau keluarga ke rumah sakit,” tambah Nur Indah.
Berlokasi di Jalan H. Awi Ruko Kolam Renang Arrahmah, Jatiluhur, Jatiasih, Bekasi, Izzatii Kursus Setir Syariah baru menjangkau wilayah Bekasi dengan mengandalkan media sosial, spanduk, dan leaflet sebagai media pemasarannya. Selain itu, Izzatii juga mengadakan promo setiap bulan untuk memperluas jangkauan peserta kursus.
Setiap bulannya, Izzatii mampu melayani lebih dari 30 siswa kursus setir dengan 2 armada mobil manual dan mobil matic. Dan sampai saat ini, Izzatii telah menghasilkan lebih dari 200 orang lulusan.
Selama pandemi, Izzatii tetap membuka kursus dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Izzatii tetap berjalan kegiatan kursusnya dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, yaitu: pakai masker, pakai faceshield, desinfektan mobil, pakai handsanitizer atau cuci tangan sebelum dan setelah kursus, kaca mobil dibuka agar ada sirkulasi, dan mengedukasi peserta kursus dan instruktur agar langsung mandi dan ganti baju setelah sampai rumah,” papar Nur Indah.
[gambar2]
Dengan range harga mulai dari Rp450 ribu hingga Rp1.050.000, Izzatii menawarkan program yang bervariasi.
“Programnya bisa dipilih peserta, jadi bisa selesai kurang dari sepekan atau lebih. Pilihan jam mulai dari 4 jam sampai 8 jam,” tambah Nur Indah.
Harga tersebut belum termasuk pembuatan SIM (Surat Izin Mengemudi). Layanan lain yang ditawarkan Izzatii yaitu membantu pembuatan SIM peserta dengan syarat dan ketentuan berlaku, rental mobil, serta ekspedisi.
Salah satu yang terpenting dalam kemampuan mengendarai mobil adalah parkir. Izzatii memberikan perhatian khusus dalam hal ini.
“Iya, ada kurikulumnya agar bisa parkir sesuai standar, jadi para muslimah tidak usah takut lagi untuk belajar menyetir mobil,” tutup Nur Indah.
Sesuai dengan filosofi nama Izzatii, yang berarti kemuliaan, Izzatii mendorong para muslimah untuk menjadi pribadi mandiri, unggul dan mulia, salah satunya dengan dapat mengendarai mobil.
Kunjungi media sosial Izzatii untuk informasi lebih lengkap: FB: Izzatii Kursus Setir Syariah, IG: @Izzatii_Kursus_Setir_Syari’ah, dan No. Hp: 0812-8798-0080.[ind]