ChanelMuslim.com – Berlin merupakan kota terbesar kedua di Uni Eropa setelah kota London. Berlin telah menjadi kota bagi para pendatang dari sekitar 180 negara. Sebagian besar pendatang merupakan pelajar dan pekerja.
Islam di Berlin menjadi agama ketiga yang banyak dipeluk oleh masyarakatnya, yaitu 8,1% dari total keseluruhan sekitar 3,3 juta orang yang tinggal di kota ini. Warga Negara Indonesia yang menetap di Berlin sendiri sekitar 5.000 orang. Masyarakat Indonesia yang beragama islam berjumlah sekitar 1.200 orang.
Masyarakat muslim Indonesia di Berlin beraktifitas di sebuah masjid yang bernama Masjid Al-Falah. Masjid Al-Falah adalah masjid pertama di Jerman yang dikelola oleh masyarakat muslim Indonesia. Selain sebagai pusat kegiatan keagamaan, masjid Al-Falah juga mengakomodir kegiatan pendidikan, pengenalan budaya dan kearifan masyarakat muslim Indonesia. Salah satu program unggulan adalah program bimbingan untuk membantu para calon mahasiswa asal Indonesia yang ingin melanjutkan sekolah di Jerman.
Masjid Al-Falah yang dirintis oleh para pelajar Indonesia sejak tahun 1986 ini memegang peran penting dalam dakwah dan pelayanan kepada masyarakat muslim di Berlin. Masjid Al-Falah aktif membuka dialog dan menjalin kerjasama dengan masyarakat luas. Di bawah payung organisasi IWKZ e.V, tergabung dalam jaringan masjid-masjid di Berlin yang bernama Initiative Berliner Muslime (IBMUS), dan juga paguyuban lintas budaya dan agama di Bürgerplatform Wedding- Moabit
Bersama Bürgerplattform, Masjid Al-Falah aktif membahas dan menyelesaikan isu-isu terkini yang ada di Berlin. Beberapa tema besar diantaranya adalah terkait Wohnungskrise (Krisis Tempat Tinggal), KITA-Mangel (Kekurangan Taman Kanak-Kanak), Obdachlosigkeit (Tuna Wisma), Flüchtlinge (Pengungsi), dan lain sebagainya. Dalam membahas tema-tema tersebut, Masjid Al-Falah bersama Bürgerplattform juga aktif menjalin hubungan diplomasi dengan Walikota Berlin Michael Müller, untuk menunjukkan kontribusinya sebagai masyarakat yang peduli dengan kota Berlin.
Sampai saat ini Masjid Al-Falah masih menyewa sebuah ruangan dan membayar secara bulanan. Masjid ini hanya mampu menampung sekitar 180 jamaah. Sementara jamaah Masjid Al-Falah terus meningkat dan saat ini ruangan masjid sudah tidak cukup untuk menampung jumlah jamaah. Dibutuhkan gedung baru agar dapat menampung jumlah jama’ah yang lebih banyak.
Masjid Al-Falah bagi Ira Ariane, seorang muslimah Indonesia yang tinggal di Berlin bersama keluarganya, adalah rumah keduanya.
“Inilah rumah kami. Rumah kedua bagi kami dan anak-anak kami. Benteng aqidah anak-anak kami selain di rumah-rumah kami tentunya. Tempat anak-anak kami saling support di tengah perasaan terasing dalam berislam di lingkungan sekolah dan pertemanan.
Juga benteng para pemuda dan pemudi kami di tengah gempuran pergaulan bebas dan pemikiran sosialis dan liberal di kampus-kampus.
Bagaimana tidak, mata-mata kami sulit utk terpejam karena memikirkan bahwa kami akan kehilangan ini semua jika sewaktu-waktu pihak pemilik gedung tidak memperpanjang kontraknya kepada kami.
Untuk kami yang minoritas di sini adalah ketakutan dan kecemasan yang luar biasa dalam kondisi seperti ini. Yang tak mungkin dirasakan atau terbayangkan bagi saudara-saudara muslim di tanah air. Yang di sana masjid dan mushola akan mudah dijumpai.”
Untuk mewujudkan cita-cita sebuah gedung baru yang lebih luas, dibuatlah sebuah proyek yang disebut sebagai Proyek rumah Surga. Bangunannya sendiri sudah ada yang masuk ke dalam kriteria yang sesuai dengan kebutuhan umat Muslim Indonesia di Berlin. Proyek Rumah Surga membutuhkan investor-investor untuk mewujudkan cita-cita mulia ini. Para calon investor bisa menghubungi;
IWKZ e.V.
DB Privat-und Firmenkundenbank AG
IBAN: DE22 1001 0010 0016647102
BIC/SWIFT: PBNKDEFFXX
Transfer Nasional
Bank Mandiri 105 00121 34957
a.n. Harisya Qisthi Nandini
Paypal: [email protected]
Seperti nama Program pengadaan Masjid Indonesia di Berlin ini, Proyek Rumah Surga. Semoga segala bentuk dukungan moril dan materil dari para investor menjadi ladang amal yang besar dan menjadi investasi membangun rumah surga kelak di akhirat nanti. Dan semoga dapat mendatangkan kebaikan kebaikan yang lebih besar bagi agama ini, dan menjadi hujjah bagi kita di hari akhir nanti. [Maya/ Masjid Al-Falah IWKZ e.V. Berlin]