ChanelMuslim.com – Oman akan melarang pergerakan orang dan kendaraan mulai jam 7 malam hingga 4 pagi dari 8 Mei hingga 15 Mei, kantor berita negara mengatakan pada Ahad lalu, mengutip Komite Tertinggi untuk Memerangi virus corona.
Baca juga: Fatwa MUI: Pandemi Covid-19, Shalat Idul Fitri Bisa Dilaksanakan di Rumah
Oman juga akan melarang aktivitas komersial sepanjang hari selama periode yang sama, kecuali toko makanan, pompa bensin, institusi kesehatan, dan apotek. Layanan pengiriman rumah untuk semua barang juga dibebaskan.
Keputusan itu diambil setelah pertemuan komite tertinggi yang diketuai oleh Menteri Dalam Negeri Hammoud bin Faisal Al-Busaidi tentang perkembangan pandemi.
Kesultanan juga mengatakan pegawai pemerintah akan bekerja dari rumah mulai 9 Mei hingga 11 Mei, dan mendesak perusahaan sektor swasta untuk menerapkan rencana keberlangsungan bisnis dengan bekerja dari jarak jauh dan mengurangi jumlah pegawai yang harus datang ke tempat kerja.
Komite tertinggi juga menginstruksikan masyarakat untuk tidak melaksanakan shalat Idul Fitri dan pasar tradisional, serta melarang segala jenis arisan dan hajatan di berbagai lokasi, termasuk pantai, taman dan taman umum, pada saat Idul Fitri.
Idul Fitri, juga disebut “Festival Berbuka Puasa” dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia untuk menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan. Tahun ini, diharapkan dimulai pada 12 Mei.
Komite mengatakan langkah-langkah tersebut bertujuan untuk melindungi masyarakat dari pandemi dan risiko kesehatan yang besar, dan menyerukan kepada masyarakat untuk mematuhinya dan menghindari pertemuan selama sisa Ramadan dan selama libur Idul Fitri.
Komite menambahkan bahwa keputusan tersebut terus ditinjau sesuai dengan perkembangan epidemiologi.[ah/arabnews]