• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 10 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Maluku Lumbung Ikan Tapi Jadi Provinsi Keempat Termiskin di Indonesia

Desember 20, 2022
in Berita
Maluku Lumbung Ikan Tapi Jadi Provinsi Keempat Termiskin di Indonesia

Maluku Lumbung Ikan Tapi Jadi Provinsi Keempat Termiskin di Indonesia (foto: pixabay)

101
SHARES
776
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

MALUKU dikenal sebagai lumbung ikan, tapi sayangnya, menjadi provinsi keempat termiskin di Indonesia. Hal ini disoroti oleh Aleg PKS Komisi XI DPR RI Anis Byarwati saat melakukan kunjungan kerja ke Maluku, Senin (19/12/2022).

Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka Menilik Pertumbuhan Ekonomi di Maluku.

Dalam kunjungan kerja ini, komisi XI DPR RI bertemu dengan pemerintah provinsi Maluku dengan didampingi oleh perwakilan kementerian keuangan, Bank Indonesia, OJK, LPS, Himbara,  Jamkrindo dan Askrindo. Turut serta dalam rombongan komisi XI, Anis Byarwati, anggota DPR RI dari fraksi PKS.

Anis yang juga menjabat sebagai wakil ketua Badan Akuntabilitas dan Keuangan Negara (BAKN) DPR RI ini menyoroti data yang dirilis oleh BPS (Maret, 2022) yang menempatkan Maluku termasuk dalam empat provinsi dengan penduduk miskin terbanyak.

Tingkat kemiskinan  di Maluku sebesar 15,97 persen.

“Angka ini sangat memprihatinkan karena melampaui angka kemiskinan nasional yaitu 9,54 persen,” tutur Anis.

Namun, Anis berpesan agar angka ini tidak menjadikan pemerintah provinsi Maluku rendah diri.

Baca Juga: Kunjungi Maluku, Uni Eropa Bahas Potensi Bisnis lewat CEPA

Maluku Lumbung Ikan Tapi Jadi Provinsi Keempat Termiskin di Indonesia

Kedatangan komisi XI DPR RI dengan mengundang para mitra kerja ke Maluku diharapkan dapat membantu Maluku dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan DPP PKS ini juga membahas tentang Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Maluku.

Berdasarkan data PDRB, penyumbang terbesar pada PDRB Maluku adalah sector pertanian, kehutanan dan perikanan. Ketiganya menyumbangkan 23,52 persen PDRB.

“Kondisi ini sangat unik,” kata Anis.

“Maluku sebagai provinsi kepulauan dengan jumlah 1412 pulau, tapi mengandalkan PDRB dari pertanian,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan, sudah lama Maluku ditargetkan menjadi lumbung ikan nasional. Bahkan, ikan di Maluku menjadi salah satu bargaining pemerintah untuk mendapatkan bantuan dari Jepang.

Namun hingga kini, kontribusi penetapan ini bagi penduduk Maluku belum terlihat.

“Maluku sebagai lumbung ikan nasional jangan hanya menjadi jargon dan janji manis. Tapi harus benar-benar membawa Maluku keluar dari garis kemiskinan,” tandasnya.

Legislator dari daerah pemilihan Jakarta Timur ini juga menyoroti data BPS (2019), yang menyebutkan nilai eksport non migas dari Maluku hanya 0,8 persen.

Data ini menunjukkan sumber daya yang dimiliki  oleh Maluku belum bisa mengangkat kesejahteraan hidup penduduk Maluku.

Kondisi ironis ini disebabkan kebanyakan ikan di tangkap di Maluku tapi tidak dieksport dari Maluku.

“Ke depan perlu diupayakan agar ekspor hasil laut Maluku bisa langsung  dikirim dari Maluku,” tegas Anis.

Anis menambahkan formulasi alokasi anggaran yang hanya menjadikan jumlah penduduk, luas wilayah daratan dalam penempatan alokasi anggaran, sangat dirasakan tidak adil bagi Maluku yang sekitar 92 persen terdiri dari laut.

Padahal, untuk membangun wilayah kepulauan itu membutuhkan anggaran yang jauh lebih besar, karena pulau-pulau kecil membutuhkan sarana dan prasarana sendiri.

“Ketersediaan sektor transportasi laut yang tidak memadai, membuat penjualan hasil pertanian di Maluku belum berjalan efisien.  Oleh karenanya diperlukan aturan khusus untuk wilayah kepulauan seperti Maluku ini,” tutupnya.[ind]

Tags: anis byarwatiMaluku Lumbung Ikan Tapi Jadi Provinsi Keempat Termiskin di Indonesia
Previous Post

Pada Kongres Muslimah Indonesia Ke-3, Wapres Dorong Muslimah Berperan Atasi 4 Persoalan Utama

Next Post

160 Anak Yatim Dhuafa Dapat Paket Seragam Sekolah Kolaborasi LAZ Al Azhar dan Kitabisa.com

Next Post
160 Anak Yatim Dhuafa Dapat Paket Seragam Sekolah Kolaborasi LAZ Al Azhar dan Kitabisa.com

160 Anak Yatim Dhuafa Dapat Paket Seragam Sekolah Kolaborasi LAZ Al Azhar dan Kitabisa.com

Renungan Senja di Usia Senja

Seberapa Dalam Kau Telah Menyakitinya

Untuk pemula, belajar Islam mulai dari mana

Untuk Pemula, Belajar Islam Mulai dari Mana?

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga