• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 16 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

ICMI Ajak Elite Politik Bangun Budaya Demokrasi

April 23, 2019
in Berita
71
SHARES
546
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) menyerukan kepada seluruh pimpinan dan elite politik, untuk membangun budaya demokrasi yang adil dan beradab dengan menegakkan etika politik.

Hal itu disampaikan Ketua Umum ICMI Jimly Asshiddiqie pada forum Maklumat Kebangsaan ICMI tentang Pemilu 2019 di ICMI Center, Jakarta, Senin (22/4).

“Kepada tokoh-tokoh partai politik, kita harapkan dapat menurunkan tensi sama-sama, karena kalau ini dibiarkan terus bisa panas memang,” kata Jimly.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menambahkan, para elite politik harus lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. Olehnya itu, ICMI mengajak untuk bersama-sama menjaga keutuhan dan persatuan bangsa, serta menghindarkan praktik politik tidak terpuji yang menghalalkan segala cara.

Menurut Jimly, jika terjadi sengketa dalam pemilu, alangkah lebih baiknya jika tim sukses kedua kubu perlu memanfaatkan mekanisme hukum untuk melawan ketidakadilan.

“Jikalau hasil penghitungan suara itu nanti tidak memuaskan, kita mengimbau supaya semua pihak menggunakan mekanisme resmi melalui Mahkamah Konstitusi (MK),” beber dia.

Jimly menjelaskan, mekanisme yang sifatnya melembaga dapat diselesaikan melalui MK, jika hasil pemilu 2019 ini timbul sengketa. Sementara jika terjadi perilaku yang dianggap bermasalah dari penyelenggara pemilu, maka diproses melalui DKPP.

“Sudah ada mekanisme yang resmi, jadi jangan lagi membayangkan mekanisme yang di luar sistem resmi,” imbuhnya.

Mantan Ketua DKPP ini juga mengharapkan kepada semua pihak untuk selalu menahan diri. “Tunggu hasil penghitungan suara secara resmi dari KPU pada tanggal 22 Mei 2019 nanti,” pungkasnya. [ind/rilis]

Previous Post

Strategi Menciptakan Entrepreneur Milenial di Era Digital

Next Post

Inilah Hikmah Hari Kartini dalam Sharing Parenting Salimah Pati

Next Post

Inilah Hikmah Hari Kartini dalam Sharing Parenting Salimah Pati

Raih Suara Tertinggi di Pileg 2019, PKS Jaksel Optimis Dapat 5 Kursi DPRD

Kisah Emak-emak yang Menginfakkan 4 Anaknya Jadi Saksi Pileg

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga