ChanelMuslim.com – Haries dan Leman, relawan dari Darul Rizki Pratama tak menyangka akan bertemu seorang pemuda mirip 'Bowo Tiktok' di pengungsian Lombok. Tepatnya di Dusun Onggong Lauk, Kecamatan Lombok Utara. Saat itu Haries dan Leman bersama Ustaz Fawwas, Dewan Penasehat Yayasan Darul Rizki Pratama kembali mengunjungi Dusun Onggong Lauk. Saat mau memasuki Dusun Onggong Lauk, ada di pinggir jalan banyak anak-anak yang teriak meminta bantuan.
"Sumbangan-sumbangan" teriak anak-anak yang dipinggir jalan kata Haries kepada ChanelMuslim.com, Selasa (11/9/2018).
Namun, kata Haries, kami sudah berjanji untuk mengirimkan bantuan ke Dusun Onggong Lauk, kami belum bisa menurunkan bantuan.
Setelah, memberikan bantuan ke Dusung Onggong Lauk. Kami merasa bersalah, kata Haries.
"Kami langsung saja putar balik ketempat anak-anak yg meneriaki kami. Masya Allah, ketika kami turun anak-anak itu wajahnya senang berharap,"kata pemuda yang belum punya pendamping ini.
Haries dan Leman, kebetulan membawa sejumlah es krim dan beberapa logistik.
"Muka mereka tampak senang, Mas. Kami bahagia melihat mereka"katanya.
Saat membagikan bantuan itu, Tuan Guru Fawwas menanyakan siapa yang hapal surat Al Mulk. Seorang anak berkacamata maju dan mengiyakan bisa melafalkan surat itu dengan sempurna.
"Saya dan Leman terkesima ketika melihat anak itu membacakan surat Al Mulk,"katanya.
Menurut Haries dan Leman, anak itu sangat istimewa. Disaat keadaan tertimpa musibah gempa dan bermukim di tenda pengungsian masih menghafalkan Al Qur'an.
"Ini istimewa Mas, saya takjub,"kata Leman membenarkan pernyataan Haries.
Apalagi, kata Haries, mirip sekali dengan Bowo Tiktok.
"Mirip banget mas, dengan Bowo Tiktok. Ini lebih hebat dari dia, sudah ganteng, hapal quran lagi,"katanya menimpali.
Pertemuan dengan kembaran Bowo aka, Muhammad Ansori ini membuat Haries dan Leman seperti menemukan permata yang belum diasah.
"Bowo yang menjadi panutan milenial seharusnya seperti ini. Hapal Qur'an dan baik hati,"tambahnya.
Kini Muhammad Ansori belum bisa melanjutkan sekolahnya di Lombok karena ikut runtuh karena gempa.
Namun, Ustaz Fawwas akan membawanya ke pesantren untuk didik menjadi seorang hafiz qur'an.
"Insya Alloh, nanti saya akan bawa ke Pesantren setelah bencana gempa selesai,"pungkasnya. (Ilham)
