ChanelMuslim.com – Terdapat beberapa fakta Zaid bin Tsabit yang jarang diketahui. Sahabat Muslim bisa mengambil inspirasi atau teladan dari Sahabat Rasulullah tersebut. Beliau terkenal dengan kemampuan bahasanya yang bisa menjadi inspirasi agar kita semangat dalam belajar bahasa.
Baca Juga: Ketika Zaid bin Haritsah Menjadi Panglima Perang
Fakta Zaid bin Tsabit yang Jarang Diketahui
Dilansir channel telegram Generasi Shalahuddin @gensaladin, Zaid menjadi sahabat yang dikenal dengan kemampuan bahasanya. Namun, fakta pertama yang jarang diketahui adalah Zaid juga terkenal pandai dalam ilmu waris.
Beliau terkenal pandai mempelajari bahasa asing dalam waktu singkat. Misalnya, hanya butuh 15 hari saja Zaid sudah mampu memahami bahasa kitab Yahudi. Beliau juga memahami bahasa bangsa-bangsa lain.
Namun, banyak yang tak mengekspos keahliannya dalam ilmu waris. Ilmu yang satu ini sangat mengandalkan hitung-hitungan, dan Rasulullah pernah bersabda tentang kemampuan Zaid di bidang ini.
“Orang yang paling memahami ilmu waris di umatku adalah Zaid bin Tsabit.” (Shahih Al Jami)
Seorang tabiin masyhur bernama Muhammad bin Sirin rahimahullah pun pernah berkata tentang kejeniusan sahabat ini.
“Zaid bin Tsabit mengalahkan manusia dalam dua hal utama: Al Qur’an dan ilmu waris.”
Fakta berikutnya adalah beliau dua kali menjadi ketua panitia pengumpulan Al-Qur’an.
Belum banyak yang menyadari kalau ternyata pengumpulan Al Qur’an itu terjadi dua kali. Pertama adalah mengumpulkan ayat-ayat Al Qur’an dari tulang, dedaunan dan batu menjadi satu mushaf.
Hal Itu terjadi di masa Kekhalifahan Abu Bakr Ash Shiddiq. Pengumpulan kedua adalah pada masa kepemimpinan Utsman bin Affan untuk meneguhkan ragam qiraat Al Qur’an menjadi gaya logat Arab Quraisy sebagaimana ia diturunkan pada Rasulullah.
Dua proyek pengumpulan Al Qur’an tersebut, sama-sama diketuai oleh Zaid bin Tsabit karena beliau paham Al-Qur’an dan energi mudanya masih membara.
Fakta terakhir adalah umat sangat kehilangan ketika Zaid wafat pada masa kekhalifahan Muawiyah bin Abi Sufyan, tepatnya tahun 45 Hijriah.
Perginya sahabat besar ini sungguj menjadi duka mendalam bagi Kaum Muslimin yang sangat butuh ilmu dan ajarannya.
Pada hari wafatnya, Abdullah bin Abbas yang juga seorang ulama berkata, “Hari ini, telah dimakamkan ilmu yang banyak.”
Abu Hurairah berkata, “Telah meninggal tinta umat itu, semoga Allah menjadikan Ibnu Abbas pengganti atas wafatnya.” (Al Mu’jam Al Kabir lit Thabrani)
Sahabat Muslim, semoga kita bisa mengambil teladan dari para Sahabat Rasulullah, termasuk dari Zaid bin Tsabit. [Cms]