ChanelMuslim.com – Sholat merupakan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala. Maka dari itu, perlunya mengetahui tuntunan sholat lengkap agar ibadah tersebut menjadi sah.
Sholat adalah rukun mulia di antara rukun-rukun Islam, sebagai bangunan di antara bangunan Islam yang agung, dan sholat adalah tiang agama. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kedudukan sholat dalam kehidupan manusia.
Perintah sholat telah diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
ﺻَﻠُّﻮﺍ ﻛَﻤَﺎ ﺭَﺃَﻳْﺘُﻤُﻮﻧِﻲ ﺃُﺻَﻠِّﻲ
“Sholatlah kamu sebagaimana kamu melihatku sholat.” (HR. Bukhari)
Baca Juga: Tata Cara Shalat Tahajud Lengkap dengan Doanya
Tata Cara Shalat
Berikut adalah tata cara sholat lengkap lima waktu dan doa tiap gerakan. Jumlah rakaat tergantung pada waktu sholat yang dikerjakan.
Takbiratul Ihram
Berdiri menghadap kiblat kemudian berniat di dalam hati, takbiratul ihram (Allahu akbar) sambil mengangkat kedua tangan setentang bahu ataupun telinga bersedekap di dada, meletakkan lengan kanan pada punggung telapak kiri, pergelangan dan tangan kiri atau menggenggam pergelangan tangan kiri dengan tangan kanan. Lalu membaca doa iftitah.
Setelah membaca doa ifititah, bacaan selanjutnya yaitu membaca surat al-fatihah.
اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ .
“Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang.
Sesungguhnya, aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.
Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan Semesta Alam, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan yang demikian itulah aku diperintahkan. Dan aku adalah termasuk orang-orang muslim (Orang-orang yang berserah diri).”
Selanjutnya membaca surat al-fatihah dan surah dalam Alquran
Rukuk
Gerakan shalat selanjutnya adakah rukuk, yaitu mengangkat kedua tangan dan membaca “Allahu akbar”. Kemudian badan dibungkukkan tangan diletakkan dan ditekankan lutut, jemari renggang memegang lutut, kepala dan punggung lurus tidak mendongkak atau menunduk.
Setelah itu membaca
سبحان ربي العظيم وبحمده (3X)
“Maha suci tuhan yang maha agung serta memujilah aku kepadanya.”
I’tidal
Setelah rukuk, bangkit dari ruku dan tegak berdiri dan membaca doa kedua tangan diangkat seperti takbiratul ihram kemudian membaca
سمع الله لمن حمده
“Allah Maha Mendengar terhadap orang yang memujinya.”
Setelah berdiri tegak, lalu membaca:
ربنا لك اللحمد ملء السموات وملء الأرض وملء ما شئت من شيء بعد
“Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu.”
Sujud
Selesai melakukan i’tidal, lakukan sujud dengan meletakkan 7 anggota badan ditempelkan ke lantai atau tanah dahi dan hidung, dua telapak tangan, dua lutut dan dua ujung kaki, siku atau lengan diangkat dari lantai dan dijauhkan dari rusuk. Perut atau lambung jauh dari kedua paha. Jemari kaki rapat, telapak kaki tegak dan saling menempel pada dua tumitnya dengan membaca doa.
سبحان ربي الأعلى وبحمده(3x)
“Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya.”
Duduk antara dua sujud
Setelah sujud dilakukan, langkah selanjutnya yaitu duduk sambil membaca
رب اغفررلي وارحمني واجبرني وارفعني وارزقني واههدني وعافني واعف عني
“Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku.”
Tasyahud
Duduk tasyahud awal terdapat pada shalat yang jumlah rakaatnya lebih dari dua. Dilakukan pada rakaat yang kedua. Sedang duduk tasyahud akhir dilakukan pada rakaat terakhir.
Tasyahud awal duduknya iftirasy, sedang tasyahud akhir duduknya tawaruk (duduk dengan kaki kiri dihamparkan ke samping kanan, pantat di atas lantai)
Tangan kanan diletakkan di paha kanan, tangan kiri di paha kiri. Selama tasyahud berisyarat dengan telunjuk kanan boleh digerakkan boleh juga tidak.
Dengan membaca At-Tahiyat dan As-shalawat
التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِاَ . للَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ
“Segala penghormatan, keberkahan, salawat dan kebaikan hanya bagi Allah. Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai nabi, demikian pula rahmat Allah dan berkah-Nya dan semoga salam sejahtera selalu tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang saleh.
Aku bersaksi bahwa tiada tuhan kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad.”
للَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
“Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim.
Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia.”
Baca Juga: Manfaat Gerakan Shalat berdasarkan Tinjauan Medis
Salam
Salam tanda berakhirnya shalat. Menolehkan wajah ke kanan sambil mengucap salam, kemudian ke kiri dan mengucap salam.
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
“Semoga keselamatan dan rahmat Allah dilimpahkan kepadamu.”
Itulah tuntunan shalat lengkap yang perlu diketahui oleh seluruh umat Muslim, dan semoga ibadah kita diterima Allah Subhanahu waTa’ala dan menjadikan kita sebagai hamba yang selalu terikat dengan Rabb-Nya.[ind/Walidah]