• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 14 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Nasihat

Seperti Paku yang Tertancap di Tembok

Maret 4, 2024
in Nasihat
Niat Itu Segalanya

Ilustrasi, foto: wallpaperset.com

89
SHARES
687
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

SEPERTI paku yang tertancap di tembok. Jika ingin dipindahkan, sulit dilakukan. Jika dipaksakan, akan ‘melukai’ tembok.

Jodoh itu anugerah Allah. Silakan berikhtiar meraih anugerah itu, tapi jangan abai dengan rambu-rambu. Salah satu rambu-rambu itu adalah jangan asal jatuh cinta.

Apa yang dimaksud dengan ‘asal jatuh cinta’?

Pria dan wanita itu punya magnit yang memunculkan daya tarik satu sama lain. Jika terjadi momen yang pas, maka magnit itu bisa saling tarik menarik secara tak terduga.

Jangan heran jika ada atasan yang saling jatuh cinta dengan bawahan. Jangan heran jika ada majikan yang saling jatuh cinta dengan asisten rumah tangganya. Jangan heran pula jika ada guru yang saling jatuh cinta dengan muridnya. Dan jangan heran jika ada penumpang ojek online yang saling jatuh dengan drivernya.

Masalahnya, Islam mengajarkan bahwa cinta jangan dibiarkan ‘nyangkut’ di sembarang tempat. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan, pilihlah jodoh yang utama karena agamanya.

Nah, ketika cinta ‘nyangkut’ di sembarang tempat itu tadi, maka kriteria yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam akan menjadi terabaikan.

Inilah yang diistilahkan sebagai ‘seperti paku tertancap di tembok’. Betapa kuatnya tancapan paku itu, dan betapa kuatnya pula tembok menahan sang paku untuk terus tertancap. Tak peduli apa temboknya, dan tak peduli jenis pakunya.

Bayangkan jika salah satu pihak dari keduanya itu tersadar. Mungkin ada seseorang yang menasihati, atau tersadar secara alami. Lalu, bagaimana melepas cinta yang sudah terlanjur mengikat begitu kuat, meskipun belum akad nikah.

Dilemma pun muncul. Jika dipaksakan untuk terus lanjut, maka akan ada keraguan, dan jika dipaksakan untuk ‘putus’, maka akan ada yang terluka.

Bahkan, ada redaksi dalam hadis mutawatir yang memasukkan tentang persoalan cinta yang terlanjur ini. Yaitu hadis tentang niat yang diriwayatkan oleh Amirul Mukminin, Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu.

Kisahnya, ada seorang pria yang ikut hijrah dari Mekah ke Madinah bukan untuk mengikuti perintah Allah dan Rasul-Nya. Tapi karena ingin mengikuti kekasihnya yang sudah pergi hijrah.

Persoalannya sekali lagi bukan pada cintanya karena hal itu memang alamiah. Tapi tentang siapa sosok yang dicintai. Karena jika salah memilih jodoh, tanpa memperhatikan kriteria agama, maka akan ada masalah di masa selanjutnya.

Karena itu, berhati-hatilah menebar pesona. Berhati-hatilah menentukan pilihan cinta. Dan timbangan karena kriteria agama tidak akan sebanding dengan kriteria apa pun yang tersedia.

Sebelum segalanya terlanjur. Sebelum paku benar-benar tertancap di tembok, cepat ambil keputusan. Dan kriteria karena agama itulah yang paling berkah. [Mh]

 

 

Tags: Seperti Paku yang Tertancap di Tembok
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Soulmate Spring Summer 2024/2025

Next Post

3 Cara untuk Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa

Next Post
3 Cara untuk Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa

3 Cara untuk Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa

Serangan Rafah menyebabkan Anak-anak di Gaza Meninggal Karena Kekurangan Gizi

Serangan Rafah menyebabkan Anak-anak di Gaza Meninggal Karena Kekurangan Gizi

Menjaga Privasi Pasangan

Menjaga Privasi Pasangan

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7502 shares
    Share 3001 Tweet 1876
  • Saleh Aljafarawi, Jurnalis Palestina yang Syahid dalam Bentrokan di Kota Gaza

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3105 shares
    Share 1242 Tweet 776
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4987 shares
    Share 1995 Tweet 1247
  • Abdullah bin Sa’ad, Murtad dan Kembali pada Islam

    828 shares
    Share 331 Tweet 207
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    4520 shares
    Share 1808 Tweet 1130
  • Ratusan Jamaah Bela Palestina di Gebyar Milad 23 Tahun Salimah Bojonggede

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Peran Besar Kaum Perempuan Terhadap Perubahan

    1085 shares
    Share 434 Tweet 271
  • Menurut Global Flourishing Study, Indonesia jadi Negara Paling Bahagia di Dunia 2025

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Muswil V PW Salimah Sulsel Satukan Gerakan, Optimalkan Kemanfaatan Program

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga