Membimbing Anak Bersahabat dengan Orang Shaleh
MENDIDIK anak menjadi anak shaleh harus dibantu dengan menyiapkan lingkungan yang baik agar anak selalu mendapatkan pengaruh yang positif dari lingkungannya.
Maka orang tua harus memilih tempat tinggal yang lingkungannya baik dan hendaknya mereka bisa aktif berdakwah terhadap masyarakat setempat. Allah berfirman:
وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ ۖ وَلَا تَعْدُ عَيْنَاكَ عَنْهُمْ تُرِيدُ زِينَةَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَلَا تُطِعْ مَنْ أَغْفَلْنَا قَلْبَهُ عَنْ ذِكْرِنَا وَاتَّبَعَ هَوَاهُ وَكَانَ أَمْرُهُ فُرُطًا
“Dan bersabarlah kamu bersama dengan orang-orang yang menyeru Rabbnya di pagi dan di senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya.
Dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka karena mengharapkan perhiasan kehidupan dunia ini.
Dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingat Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas.” (Al-Kahfi: 28)
Baca Juga: Membimbing Anak Nyaman di Lingkungan yang Baik
Membimbing Anak Bersahabat dengan Orang Shaleh
View this post on Instagram
Demikian juga terkait persahatan anak, maka orang tua harus membantu memilihkan siapa saja yang layak menjadi sahabatnya. Sebab persahabatan bisa menentukan kualitas beragama dan berakhlak. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
الرَّجُلُ عَلَى دِينِ خَلِيلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلُ
“Seseorang itu mengikuti agama kawan dekatnya. Oleh karena itu, hendaknya seseorang di antara kalian memperhatikan siapa yang dia jadikan kawan dekat.” (Abu Daud dan Tirmidzi)
Dengan tegas Rasulullah melarang anak bersahabat dengan sembarang orang , harus dipilihkan dari orang-orang yang beriman dan bertakwa.
لا تُصَاحِبْ إِلَّا مُؤْمِنًا، وَلا يَأْكُلْ طعَامَكَ إِلَّا تَقِيٌّ . رواه ابو داود والترمذى
“Janganlah kamu bersahabat kecuali dengan orang mukmin dan janganlah makananmu dimakan kecuali oleh orang yang bertakwa.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
Jika seseorang bersahabat dan mencintai orang-orang yang shaleh dengan ikhlas, maka ia akan bersama mereka di surga, walaupun amalannya tidak sebaik mereka.
المَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ .(مُتَّفَقٌ عَلَيه)
“Seseorang itu bersama dengan orang yang dicintainya.” (Muttafaq ‘alaihi)
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc., M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak. [Ln]