PP SALIMAH merayakan Muharram dengan menyantuni anak yatim dan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Baitul Qur’an Salimah.
Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharam 1444 H, Persaudaraan Muslimah (Salimah), melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Baitul Quran Salimah (BQS) Lansia di Jombang, Jawa Timur, dan Santunan Anak Yatim, Sabtu (30/7).
Lokasi pembanguan BQS berada di Dusun Notorejo Desa/Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang, berjarak sekitar dari 1 KM dari kantor Kecamatan Wonosalam.
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Salimah Etty Praktiknyowati menyampaikan, Baitul Quran Salimah Wonosalam nantinya akan diproyeksikan sebagai tempat belajar Qur’an bagi perempuan lanjut usia, seiring harapan Juwanah dan keluarga sebagai muwakif tanah seluas 3.940 meter persegi tersebut.
Baca Juga: Baitul Quran Salimah Kota Bekasi Terima Kunjungan dari Perwakilan Salimah Kota Lain
PP Salimah Rayakan Muharram dengan Santuni Anak Yatim dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Baitul Quran
Etty menambahkan bahwa masih ada 65 persen penduduk Indonesia yang belum bisa membaca tulis Al Qur’an, menurut data Dewan Masjid Indonesia pada akhir tahun 2021.
“Harapannya, dengan dibangunnya Baitul Quran Salimah lansia Wonosalam bisa ikut ambil bagian memberantas buta aksara Al Quran. Kondisi Wonosalam yang sejuk dan indah sangat mendukung untuk itu,” lanjut Etty.
“Bersyukur menjadi bagian dari Indonesia. Ini anugerah Allah Subhanahu wa taala. Rencananya, selain masjid, akan juga dibangun villa dan tempat pelatihan yang akan bisa dimanfaatkan semua lapisan masyarakat. untuk kebutuhan dana diproyeksikan mencapai Rp2,5 M dan kegiatan Fundraising dikoordinasikan oleh Lembaga Wakaf Salimah (LWS) pusat di Jakarta,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Wonosalam, Samuki, menyambut baik pembangunan Baitul Quran Salimah.
Ia berharap Salimah sebagai bagian dari ormas Islam bisa bahu membahu dengan seluruh lapisan masyarakat di Wonosalam dalam rangka mencari solusi dari problematika yang ada.
“Selain masalah buta huruf al quran, diharapkan Salimah juga bisa berpartisipasi dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat terutama dalam bidang ekonomi,” kata Samuki.
Sementara, Siti Rahma, Ketua Lembaga Wakaf Salimah (LWS) menyampaikan, sampai saat ini terkumpul dana Rp250 juta dan masih terus menerima donasi dari masyarakat.
“Doa mengiringi harapan dari seluruh yang hadir agar Baitul Quran Salimah segera terealisasi dan amal baik muwakif dan donatur diterima Allah,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut juga diberikan santunan kepada 40 anak yatim dan janda, serta mengundang tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat sekitar.
Acara diakhiri dengan doa yang dibacakan oleh Perwakilan MUI Kecamatan Wonosalam, Sudirman.
Selain Ketua Umum Salimah, Lurah dan Perwakilan MUI Wonosalam, juga hadir Ketua PW (Pimpinan Wilayah) Jawa Timur, Ketua PD (Pimpinan Daerah) Jombang, dan Ketua PC (Pimpinan Cabang) Wonosalam.[ind]