ChanelMuslim.com – Setelah satu bulan ‘absen’, ini saya tulis ulang nasihat-nasihat indah penggugah jiwa dari seorang Guru dalam dakwah, seorang yang sangat berpengalaman dan memahami fiqh dakwah dalam kehidupan.
Betapa pentingnya pemahaman dan kemudian diamalkan. Pahala mengalir dari sisi Allah tanpa batas, jika ridla Allah yang dicari. Semoga bermanfaat.
——–
Serial Cahaya Di Langit Jiwa (9)
Menasihati Pemimpin Secara Tertutup
Cahaya ini disebut juga sebagai ‘Cahaya Usamah’. Suatu ketika, Usamah bin Zaid Radhiallahu Anhu diminta orang-orang untuk menasehati sebagian pejabat _(amir)_ tentang suatu masalah yang membuat resah mereka. Usamah berkata kepada mereka;
انكم لترون اني لا اكلمه ؟
الا اسمعكم اني اكلمه في السر دون ان افتح بابا لا اكون اول من فتحه
_”Sungguh, kalian telah mengetahui bahwa aku tidak pernah membicarakannya? Perhatikanlah, sesungguhnya aku sudah membicarakannya dengan cara tertutup, tanpa membuka pintu fitnah dimana aku akan menjadi orang yang pertama membukanya?”_ (Shahih Bukhari IV : 147).
Usamah mengatakan pada mereka bahwa dia tidak pernah lengah dari menasehati pejabat tersebut.
Akan tetapi cara penyampaiannya secara tersembunyi agar hal itu tidak disalahgunakan oleh orang yang berniat tidak baik.
Usamah telah memberi contoh tindakan pencegahan untuk menghindari fitnah dan kerusakan.
Ibnu Hajar Al-Asqalani mengatakan dalam _Fathul Bariy;_
وقد يتعين اذا جر الا علان الى مفسدة
_”Dan kadangkala menyampaikan nasihat secara tertutup itu wajib apabila menyatakannya dengan cara terang-terangan akan membawa kerusakan.”_
Wallahu a’lam bisshawwab
@wirianingsih
#RenunganUntukParaDa’i
—–
Disarikan dari _”Al-‘Awaiq”,_ Ahmad ar-Rasyid, 1988.
Catatan Ustadzah Wiwi Wirianingsih di akun Facebook pada 12 April 2018.
