• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 13 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Suami Istri

Melayani Suami bukan Bentuk Perbudakan

Januari 31, 2019
in Suami Istri
79
SHARES
605
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Dalam naskah akademik Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU P-KS) 2017 tertulis tentang perbudakan seksual yang didefinisikan sebagai situasi dimana pelaku merasa menjadi pemilik atas tubuh korban sehingga berhak melakukan apapun termasuk memperoleh kepuasan seksual melalui pemerkosaan atau bentuk lain kekerasan seksual.

Dan RUU P-KS ini mengatakan cakupan perbudakan dengan situasi dimana perempuan dewasa atau anak-anak dipaksa menikah, melayani rumah tangga atau bentuk kerja paksa lainnya, serta hubungan seksual dengan penyekapnya.

RUU ini menimbulkan berbagai tafsir. Pada bagian melayani rumah tangga bisa digunakan oleh istri untuk menolak melayani suami secara lahir dan batin. Hal ini akan menimbulkan gejolak dalam hubungan pernikahan. Alih-alih menciptakan sakinah dalam rumah tangga malah menjadi pemantik api kerusakan dalam rumah tangga.

Apa jadinya jika istri tidak mau meyiapkan sarapan untuk suaminya dengan alasan tidak mau dipaksa. Padahal kerja seorang istri dalam melayani suaminya bernilai ibadah. Bahkan berhubungan seksual pun bernilai ibadah.

“… dan pada persetubuhan salah seorang dari kalian adalah shadaqah…”

(Hadits shahih: Diriwayatkan oleh Muslim (no. 1006), al-Bukhari dalam al-Adaabul Mufrad (no. 227), Ahmad (V/167, 168), Ibnu Hibban (no. 4155 -at-Ta’liiqatul Hisaan) dan al-Baihaqi (IV/188), dari Abu Dzarr radhiyallaahu ‘anhu.)

Pernikahan dalam Islam tidak ditujukan untuk menciptakan suatu situasi dimana seseorang menguasai orang lain. Pernikahan dalam Islam ditujukan untuk menciptakan sakinah atau ketenangan dalam jiwa dan kehidupan manusia.

“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.” (QS. Ar-Ruum : 21)

Pernikahan dalam Islam mempunyai tujuan yang mulia tidak hanya bernilai keduniawian namun sampai kelak di akhirat. Bahwa apa yang diperbuat oleh suami dan istri akan dimintai pertanggungjawabannya. Kelak suami akan menjadi saksi dari perbuatan istrinya. Begitu juga istri yang akan menjadi saksi dari segala perbuatan suaminya. (Maya)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Mengenal Biji Mustard dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Next Post

Atasi Ketombe dengan Masker Mustard Buatan Sendiri

Next Post

Atasi Ketombe dengan Masker Mustard Buatan Sendiri

Daya Tarik Istri Shalihah

Takmir Jogokariyan: Kasus di Depan Masjid Jogokariyan Telah Selesai

  • Ride for Palestine 2 Disambut Meriah di Batang, Semua Elemen Turun Tangan Dukung Aksi 1.000 KM untuk Palestina

    Ride for Palestine 2 Disambut Meriah di Batang, Semua Elemen Turun Tangan Dukung Aksi 1.000 KM untuk Palestina

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Beberapa Warna Hijab yang bisa Kamu Mix and Match dengan Gamis Hitam

    89 shares
    Share 36 Tweet 22
  • Dian Pelangi: Sambut Ramadan dengan Hati Bersih

    145 shares
    Share 58 Tweet 36
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7608 shares
    Share 3043 Tweet 1902
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5155 shares
    Share 2062 Tweet 1289
  • Tafsir Dua Ayat Terakhir Surat Yasin

    857 shares
    Share 343 Tweet 214
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3192 shares
    Share 1277 Tweet 798
  • FORTASI MTs Muhammadiyah Batang 2025: Adventure of the Habits Tanamkan Karakter Sejak Dini

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Kualitas Udara Memburuk, New Delhi India Menutup Semua Sekolah Darah

    82 shares
    Share 33 Tweet 21
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1558 shares
    Share 623 Tweet 390
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga