• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 31 Mei, 2023
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Mengenal Menstrual Cup, Silikon Penampung Darah Haid yang Ramah Lingkungan

Mei 19, 2023
in Healthy
Mengenal menstrual cup yang ramah lingkungan

Foto: Pexels/Sarah Chai

74
SHARES
571
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

DI Indonesia, penggunaan silikon penampung cairan haid atau menstrual cup masih belum familiar bahkan masih dianggap mengerikan karena penggunaannya yang sedikit rumit.

Baca Juga: Keenam Hal Ini Pantang Dilakukan saat Menstruasi

Mengenal Menstrual Cup, Silikon Penampung Darah Haid yang Ramah Lingkungan

Tahukah sahabat muslim, ternyata alat tersebut lebih baik digunakan dan sudah teruji aman bagi wanita haid. Bahkan sangat ramah lingkungan.

Cup ini sendiri merupakan alat kesehatan yang bentuknya seperti corong minyak, dengan ukuran lebih kecil dan terbuat dari silikon berbahan aman untuk tubuh.

Alat ini digunakan untuk “menadah” darah selama menstruasi, mirip dengan fungsi pembalut. Biasanya, terdapat 2 ukuran menstrual cup: ukuran untuk yang sudah melahirkan dan ukuran untuk yang belum pernah melahirkan.

Berbeda dengan pembalut yang harus beli baru setiap kali haid, menstrual cup atau cangkir menstruasi ini cukup beli satu kali saja, karena satu buah menstrual cup bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.

Kira-kira, sekitar 10 tahun, dan penggunaannya yang bisa dipakai berkali-kali.

Cara menggunakan cup ini hampir sama dengan penggunaan tampon. Kamu perlu memosisikan diri senyaman mungkin, bisa dengan duduk, jongkok, atau salah satu kaki diangkat ke atas.

Setelah itu, pegang ujung cangkir menstruasi ini dengan melipatnya seperti bentuk huruf U. Lalu, masukkan ke dalam vagina perlahan hingga ujungnya.

Dikutip laman hellosehat.com, berikut kelebihan menstrual cup dibandingkan pembalut:

1. Aman digunakan dan tidak menjadi sampah menumpuk

Berbeda dengan pembalut, cup ini nyatanya tidak mengandung bahan pemutih seperti yang terdapat pada kandungan bahan pembalut.

Selain itu, cangkir menstruasi ini juga bebas pewangi buatan yang mana terbuat dari bahan kimia. Area organ intim wanita yang sering terpapar bahan-bahan kimia, akan lebih rentan gatal atau bahkan iritasi pada permukaan vagina.

Selain bebas dari bahan kimia yang berbahaya bagi vagina, cangkir menstruasi ini terbuat dari bahan silikon yang aman.

Nah, karena terbuat dari silikon, maka bisa digunakan lebih dari sekali. Pemakaian berulang ini tentunya bisa mengurangi produksi sampah rumah tangga tiap bulannya.

Setidaknya, selain aman dan bisa digunakan berkali-kali, juga turut membantu mengurangi bumi dari hasil sampah yang menggunung.

2. Bisa menyesuaikan ukuran sesuai kenyamanan

Banyak yang menganggap, pakai cangkir menstruasi bikin tidak nyaman karena harus melewati adegan menyelipkan silikon tersebut ke dalam vagina.

Di awal pemakaian memang akan sedikit sulit, namun bukan berarti tidak bisa sama sekali jadinya. Kita hanya perlu melatih diri untuk memakai cangkir menstruasi tersebut.

Mengenai kenyamanan, kamu bisa mengubah ujung menstrual cup sesuai kenyamanan. Pasalnya, ujung menstrual cup panjangnya ditentukan oleh kenyamanan pengguna.

Fungsinya juga agar saat duduk, berjalan, berenang, atau beraktivitas, menstrual cup ini tetap akan terasa nyaman. Caranya, bisa memotong ujung cangkir mentruasi sesuai ukuran dan rasa nyaman saat dikenakan.

3. Hanya butuh air untuk membersihkannya

Saat pakai pembalut, ketika membersihkannya kadang butuh cairan pembersih serta air untuk membuat pembalut benar-benar bersih dan tidak meninggalkan noda darah sedikit pun.

Dengan begitu, Anda akan membutuhkan sedikit usaha dan waktu untuk membersihkannya. Tapi berbeda jika pakai cangkir menstruasi, kita hanya membutuhkan air untuk membersihkannya.

Maka, pakai cangkir menstruasi nyatanya lebih ringkas dan mudah saat membersihkannya.

4. Tidak harus sering diganti

Keuntungan lain pakai menstrual cup yaitu tidak perlu cemas atau repot mengganti cup-nya seperti pakai pembalut atau pakai tampon.

Memang kadang wanita suka cemas, takut cairan keluar berlebih dan menimbulkan noda darah di area kelamin dan bokong. Tapi tenang, menstrual cup sifatnya adalah menampung, bukan menyerap.

Masa menampung darah yang keluar juga terbilang cukup lama, sekitar 5-9 jam, tergantung seberapa banyak darah yang keluar.

Setelah itu, kita tak perlu menggantinya, melainkan cukup mengeluarkan cangkir menstruasi dari dalam vagina, mengosongkan isinya, membersihkannya dengan air, dan memasukkannya kembali ke dalam vagina.

Pada hari pertama mungkin bisa membersihkan menstrual cup maksimal 4 jam sekali, dan akan berkurang semakin lamanya haid dan semakin sedikitnya darah yang keluar.

Nah, apakah ingin beralih ke menstrual cup?

Semoga bermanfaat. [Jwt/hellosehat/Cms]

Tags: Menstrual cup
Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

Tak Hanya Pisang, Ini Dia Makanan Tinggi Kalium Lainnya

Next Post

Buat Kamu yang Masih Mencari Jawaban Hidup

Next Post
Buat Kamu yang Masih Mencari Jawaban Hidup

Buat Kamu yang Masih Mencari Jawaban Hidup

Perusahaan Roti Asal Korsel Ini Donasikan 180.000 Roti untuk Masyarakat Rentan Melalui BAZNAS

Perusahaan Roti Asal Korsel Ini Donasikan 180.000 Roti untuk Masyarakat Rentan Melalui BAZNAS

Hal-hal Penting dalam Mengulas Buku bagi Anak-anak

Cara Mudah Memahami Ilmu dengan Muzakarah

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    33181 shares
    Share 13272 Tweet 8295
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    1608 shares
    Share 643 Tweet 402
  • Hukum Membakar Pakaian Bekas

    4848 shares
    Share 1939 Tweet 1212
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    1849 shares
    Share 740 Tweet 462
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    2115 shares
    Share 846 Tweet 529
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    8968 shares
    Share 3587 Tweet 2242
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    2433 shares
    Share 973 Tweet 608
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    2375 shares
    Share 950 Tweet 594
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    2458 shares
    Share 983 Tweet 615
  • Rakornas IKADI Hasilkan Deklarasi Lombok untuk Kebaikan Umat dan Bangsa

    167 shares
    Share 67 Tweet 42
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga