Thursday, April 15, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Terungkap, Ternyata PBB Sengaja Hindari Angkat Masalah Rohingya di Myanmar

September 30, 2017
in Dunia
2 min read
0
65
SHARES
503
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

ChanelMuslim.com – Para pejabat PBB ternyata sengaja tidak membahas masalah hak etnis Rohingya dengan pemerintah Myanmar dan bahkan menghindar mengangkat topik tersebut.

Sejak ribuan etnis muslim Rohingya mengungsi dari Negara Bagian Rakhine di Myanmar ke Bangladesh, 25 Agustus lalu, PBB tampak memimpin upaya tanggap darurat. Organisasi itu menyalurkan beragam bantuan dan menyampaikan pernyataan keras mengecam pemerintah Myanmar.

Namun, sejumlah orang dalam PBB dan komunitas lembaga bantuan baik di Myanmar maupun di mancanegara mengungkapkan kepada BBC bahwa empat tahun sebelum krisis saat ini berlangsung, Kepala Delegasi PBB di Myanmar (UNCT) bernama Renata Lok-Dessallien telah berupaya:

  • menghentikan pegiat HAM bepergian ke wilayah Rohingya
  • berusaha menghentikan advokasi publik mengenai krisis Rohingya
  • membungkam staf yang mencoba memperingatkan bahwa pembersihan etnik Rohingya dapat segera terjadi

Kantor PBB di Myanmar "sangat tidak setuju" dengan temuan-temuan BBC.

Caroline Vandenabeele, seorang pekerja lembaga bantuan di Myanmar, mengaku menyaksikan pertanda bahwa pembersihan etnis Rohingya akan berlangsung, beberapa tahun sebelum krisis saat ini terjadi.

Dia berpengalaman bekerja di Rwanda sebelum genosida pada akhir 1993 dan awal 1994. Menurutnya, saat pertama kali tiba di Myanmar, ada sejumlah kesamaan yang mengkhawatirkan.

"Saat itu saya sedang bersama sekelompok ekspatriat dan pebisnis Myanmar berbincang mengenai Rakhine dan Rohingya. Tiba-tiba seorang Myanmar berkata 'kita seharusnya membunuh mereka seperti anjing'. Bagi saya, sikap tidak menganggap orang Rohingya sebagai manusia adalah sebuah pertanda bahwa di masyarakat ini sikap seperti itu dinilai lumrah."

Pada periode 2013 dan 2015, dia diterima bekerja di kantor delegasi PBB di Myanmar. Jabatannya saat itu adalah koordinator, posisi tertinggi bagi seorang pejabat PBB di sebuah negara—yang kini dijabat Renata Lok-Dessallien.

Posisi tersebut memungkinkan Vandenabeele bertindak ketika ketegangan meningkat di Negara Bagian Rakhine. Pada 2012, bentrokan antara etnik Muslim Rohingya dan etnik Buddha Rakhine menyebabkan lebih dari 100 orang meninggal dunia dan lebih dari 100.000 warga muslim Rohingya mengungsi ke kamp-kamp di sekitar ibu kota negara bagian, Sittwe.

Mulai dari saat itu kericuhan terjadi secara berkala dan puncaknya, pada 2016, kelompok milisi Rohingya bangkit melawan. 

Akan tetapi, upaya menyalurkan bantuan ke kelompok etnis Rohingya menjadi rumit lantaran warga etnik Buddha Rakhine berupaya menggagalkan pasokan bantuan untuk Rohingya, bahkan beberapa kali menyerang kendaraan pengangkut bantuan.

Kondisinya rumit bagi PBB dan sejumlah lembaga bantuan, yang menghendaki kerja sama pemerintah Myanmar dan komunitas Buddha agar bantuan kepada Rohingya dapat disalurkan. Pada saat bersamaan, PBB dan para lembaga bantuan tahu bahwa berbicara mengenai HAM dan kondisi etnik Rohingya yang tanpa kewarganegaraa akan membuat kesal banyak warga Buddha.

Untuk menyiasatinya, PBB dan komunitas internasional menekankan perhatian pada strategi pembangunan jangka panjang di Rakhine dengan harapan hal itu akan meningkatkan kesejahteraan sehingga ketegangan antara etnik Muslim dan Buddha dapat menurun.

Bagi para staf PBB, berbicara di depan umum mengenai Rohingya menjadi seperti hal tabu. Banyak rilis pers PBB mengenai Rakhine dibuat tanpa menyebutkan 'Rohingya'. Pemerintah Myanmar sama sekali tidak menggunakan kata 'Rohingya' dan menolak mengakui mereka sebagai kelompok etnik. Mereka memilih menyebut mereka 'orang Bengali'.[ah/bbc]

Previous Post

#PeduliRohingya, LAZ Al Azhar Salurkan Bantuan dan Kirim Tim Formula

Next Post

Polandia Mulai Tahun Depan Bisa Miliki KTP Versi Ponsel

Related Posts

Turki Bagikan Bantuan Makanan Ramadan untuk Warga Sudan Selatan

Turki Bagikan Bantuan Makanan Ramadan untuk Warga Sudan Selatan

April 15, 2021
500
Langkah Kesehatan Diterapkan Selama Ramadan di Siprus Utara

Langkah Kesehatan Diterapkan Selama Ramadan di Siprus Utara

April 14, 2021
502
Muslim di Ceuta Desak Jam Malam Dibatalkan Selama Ramadan

Muslim di Ceuta Desak Jam Malam Dibatalkan

April 14, 2021
504
Pengungsi Suriah Buka Puasa Pertama

Buka Puasa Pertama di Kamp Pengungsi Suriah

April 14, 2021
503
Muslim Kanada Sambut Ramadan dengan Pohon Berbentuk Bulan

Muslim Kanada Sambut Ramadan dengan Pohon Berbentuk Bulan

April 14, 2021
502
Pusat Islam Worcester Bagikan Makanan Sebelum Ramadan

Pusat Islam Worcester Bagikan Makanan Sebelum Ramadan

April 14, 2021
503
Kebakaran Terjadi Lagi di Kamp Rohingya di Bangladesh

Kebakaran Terjadi Lagi di Kamp Rohingya di Bangladesh

April 13, 2021
502
Masjid Tokyo Siap Menyambut Ramadan

Masjid Tokyo Siap Menyambut Ramadan

April 13, 2021
503
Menlu AS Sampaikan Selamat Ramadan

Menlu AS Sampaikan Selamat Ramadan

April 13, 2021
502
Jam Berpuasa di Manca Negara

Jam Berpuasa di Manca Negara

April 13, 2021
504
Next Post

Polandia Mulai Tahun Depan Bisa Miliki KTP Versi Ponsel

Para Senator AS Desak Trump Gunakan Pengaruhnya untuk Tangani Krisis Muslim Rohingya

#Sijum Bagikan 650 Nasi Bungkus Untuk Jamaah Mesjid

Terbaru

Ada Sabotase Pengeras Suara di Masjid Al-Aqsha

Ada Sabotase Pengeras Suara di Masjid Al-Aqsha

April 15, 2021
Turki Bagikan Bantuan Makanan Ramadan untuk Warga Sudan Selatan

Turki Bagikan Bantuan Makanan Ramadan untuk Warga Sudan Selatan

April 15, 2021
5 Tips Mudah Atasi Bibir Kering saat Berpuasa

5 Tips Mudah Atasi Bibir Kering saat Berpuasa

April 15, 2021
bunda ajarilah

Bunda, Ajarilah Ananda Adab Berpuasa

April 15, 2021
Setup Roti Tawar, Ide Sajian Berbuka Segar

Setup Roti Tawar, Ide Sajian Berbuka Segar

April 15, 2021
Antar Dua Lansia, Satu Non Lansia Bisa Divaksinasi

Antar Dua Lansia, Satu Non Lansia Bisa Divaksinasi

April 15, 2021
sayang anakmu

Sayang, Anakmu Sekarang Sudah Bisa Puasa!

April 15, 2021
5 Pilihan Jus Buah Berkhasiat Untuk Berbuka Puasa

5 Pilihan Jus Buah Berkhasiat Untuk Berbuka Puasa

April 15, 2021
Jangan Menyesal Menikahi Pasanganmu

Jangan Menyesal Menikahi Pasanganmu

April 15, 2021
Proyek Kereta Cepat Indonesia China Akibatkan Jalan Rusak di Cimahi

Proyek Kereta Cepat Indonesia China Akibatkan Jalan Rusak di Cimahi

April 15, 2021

Terpopuler

  • Syahnas Zein Juara Pertama Duta Muslimah Hunt 2021

    Syahnas Zein Juara Pertama Duta Muslimah Hunt 2021

    74 shares
    Share 30 Tweet 19
  • Hukum Memakai Kalung Salib

    386 shares
    Share 154 Tweet 97
  • Ucapkan Barakallah sebagai Pengganti Selamat

    822 shares
    Share 329 Tweet 206
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    445 shares
    Share 178 Tweet 111
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    434 shares
    Share 174 Tweet 109
  • Tips Menyimpan Kolang Kaling

    105 shares
    Share 42 Tweet 26
  • Launching Outlet di Babel, Salimah Gandeng Pelaku UMKM

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Tiga Wasiat Nabi

    70 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Nusret “Salt Bae” Koki yang Bangun Masjid Senilai 13 Milyar

    197 shares
    Share 79 Tweet 49
  • Atasi Sakit Kepala dengan Ramuan Jahe ala Resep JSR

    241 shares
    Share 96 Tweet 60
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga