ChanelMuslim.com – Lembaga Zakat Nasional , Baitul Mal Hidayatullah diawal tahun 2016 akan memberangkatkan para dai tangguh yang telah mendedikasikan dirinya berdakwah di daerah pedalaman dalam Program Dai Tangguh.
Program ini adalah program yang didukung banyak pihak, karena rasa haru terhadap kiprah dan komitmen para dai tangguh dalam berdakwah.Hal tersebut disampaikan oleh Supendi selaku Direktur Utama BMH.
“Ya, apresiasi dai tangguh berupa umroh ini mendapat antusiasme tinggi dari berbagai pihak. Entah mengapa, yang jelas, sebagian dari donatur BMH selalu menitikkan air mata kala mendengar kisah perjuangan para dai tangguh dalam menekuni dunia dakwah,” ungkapnya dalam keterangan resmi tertulisnya.
Lebih lanjut, Supendi mengatakan ditahun 2016 ada 4 dai tangguh yang akan diberangkatkan oleh LAZNAS BMH.
“Tahun 2016 BMH akan memberangkatkan 4 dai tangguh untuk umroh, yaitu Ust Ahmad Al-Jufri yang bertugas dakwah di ujung timur Indonesia, Merauke-Papua, kemudian Ust. Damanhuri, daerah tugas Palembang dan Ust. Ismail Kalosi daerah tugas Enrekang, Sulawesi Selatan. Serta Ust. Hudri Yahya daerah tugas Morotai yang karena kondisinya belum sehat, sehingga belum bisa berangkat bersama,” jelasnya detail.
Supendi menambahkan dari empat dai tangguh tersebut, Ustadz Ismail Kalosi adalah dai yang special.
“Beliau telah lama tidak bisa mendengar disebabkan serangan Malaria saat bertugas malang melintang di Papua.Namun, pria berusia 55 tahun itu tidak sedikit pun merasa terbebani dengan ujian yang dialaminya tersebut,” aku Supendi.
Hal ini terungkap kala diwawancara dengan menggunakan tulisan di atas secarik kertas yang dibacanya. Dengan cepat Ismail Kalosi menjawab,
“Ya, ini ujian tidak seberapa. Nabi Muhammad jauh lebih berat ujiannya daripada kita ini. Giginya patah, pipinya terluka dan bahu kanannya sempat lama tidak bisa digerakkan,” ungkapnya.
Dalam umrohnya nanti, mereka akan berdoa untuk kebaikan bangsa dan negara, kebaikan umat Islam.
“Ya, insya Allah kami akan berdoa yang terbaik buat bangsa dan negara ini, buat umat Islam, khususnya dakwah Islam, sehingga negeri ini menjadi negeri yang Allah ridhoi,” ungkap Damanhuri salah satu dai tangguh yang mendapat kesempatan Umrah. (jwt/bmh)