MEMILIKI keterampilan komunikasi yang tepat dapat digambarkan sebagai keterampilan hidup yang penting di zaman sekarang.
Orang tua harus mulai mengajari anak-anak mereka keterampilan berkomunikasi dasar selama tahun-tahun awal dan terus mengasah skill ini saat mereka tumbuh.
Mengasumsikan bahwa anak-anak dapat mempelajari kemampuan berkomunikasi tanpa bimbingan orang tua bisa menjadi kesalahan besar.
Orang tua mungkin ingin mendidik anak tidak hanya untuk berkomunikasi secara efektif tetapi juga dengan sopan.
Baca Juga: 5 Tips Mengembangkan Komunikasi pada Anak-Anak
Mengapa Keterampilan Komunikasi Penting dalam Perkembangan Anak?
Keterampilan komunikasi menjadi penting dalam perkembangan anak karena alasan berikut:
Mengajar keterampilan komunikasi yang efektif kepada anak-anak dapat membantu mereka mengekspresikan diri dengan jelas dan menyampaikan perasaan dengan lebih baik.
Keterampilan komunikasi dapat memfasilitasi pembelajaran dan pertukaran informasi yang bermakna dengan orang lain.
Berkomunikasi dengan baik dapat meningkatkan IQ sosial anak dengan membantunya membangun hubungan yang baik selama interaksinya dengan orang lain.
Seorang anak yang dapat berkomunikasi dengan baik secara verbal mungkin akan merasa nyaman juga membuat komunikasi tertulis yang membantunya tampil lebih baik secara akademis.
Anak-anak dengan masalah komunikasi dapat mengembangkan gangguan perilaku seperti depresi, menarik diri dari pergaulan, dan mempunyai harga diri rendah.
Keterampilan Komunikasi Dasar yang Harus Diketahui Anak
Beberapa keterampilan komunikasi dasar yang harus diketahui seorang anak adalah:
Anak-anak harus dapat melakukan kontak mata saat berbicara dengan lawan bicara mereka. Itu adalah tanda ketertarikan dan rasa hormat.
Memalingkan muka selama percakapan merupakan indikasi ketidaktertarikan dan merupakan perilaku buruk.
Anak-anak perlu belajar berbicara dengan benar dan jelas.
Anak-anak dapat dilatih untuk berbicara menggunakan pengucapan yang benar dan tata bahasa yang benar. Mereka harus belajar untuk tidak berbicara terburu-buru.
Orang tua mungkin menginstruksikan anak-anak mereka untuk tidak mengganggu percakapan yang sedang berlangsung dan mulai mengingatkan saat mereka mulai melakukan hal ini.
Penting untuk memantau perilaku ini dan mendorong anak-anak untuk mengendalikan diri.
Orang tua perlu mencontohkan perilaku mendengarkan yang sesuai sehingga anak-anak dapat belajar mendengarkan dengan penuh perhatian dan merespons dengan tepat.
Orang tua mungkin juga ingin menunjukkan kepada anak-anak mereka seni memasuki percakapan dengan sopan dan cara yang benar untuk berperilaku ketika seseorang bergabung dalam percakapan yang hidup, termasuk menyapa orang tersebut dengan senyum dan anggukan yang hangat. [My/ind]