BEBERAPA manfaat utama jahe yang perlu kamu ketahui. Jahe adalah salah satu rempah-rempah yang telah digunakan selama ribuan tahun dalam berbagai pengobatan tradisional. Selain memberikan rasa khas pada masakan, jahe juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: Empat Cara Menyimpan Jahe Agar Tahan Lama
Jahe Memiliki Beragam Manfaat bagi Kesehatan Tubuh
Berikut manfaat jahe bagi kesehatan kita:
Sebagai anti-inflamasi
Jahe juga terbukti efektif dalam mencegah tukak lambung yang disebabkan oleh obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID seperti indometasin dan aspirin), reserpin, etanol, dan asam asetat, dan tukak lambung yang diinduksi oleh Helicobacter pylori pada hewan laboratorium.
Salah satu senyawa aktif dalam jahe, yaitu gingerol, memiliki sifat antiinflamasi yang kuat. Suplementasi jahe terbukti dapat mengurangi nyeri otot setelah berolahraga dan membantu mengurangi gejala arthritis.
Mendukung Kesehatan Jantung
Jahe juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Ditemukan bahwa ekstrak jahe yang dikenal dengan sifat antioksidan dan antiinflamasinya, menunjukkan harapan dalam mencegah inisiasi penyakit kardiovaskular (CVD).
Aterosklerosis, prekursor utama CVD, melibatkan akumulasi lipoprotein densitas rendah (LDL) dan oksidasinya di dalam endotel, yang menyebabkan peradangan dan pembentukan sel busa.
Ekstrak jahe dapat menghambat oksidasi LDL dan mengurangi pembentukan sel busa sehingga dapat mencegah terjadinya kematian akibat CVD.
Mengobati mual dan muntah
Jahe sering kali dianjurkan untuk mengatasi mual dan muntah. Bukti-bukti dari uji klinis akan kemanjuran jahe untuk mual dan muntah, menunjukkan bahwa jahe lebih unggul daripada plasebo dan sama efektifnya dengan metoklopramid.
Selain itu, jahe juga lebih manjur untuk meredakan mabuk laut, mual di pagi hari, dan mual akibat kemoterapi dibandingkan plasebo.
Melalui hasil risetnya juga menyebutkan bahwa penambahan jahe (1,5 g/d) pada terapi antiemetik standar pada pasien kanker payudara stadium lanjut secara efektif mengurangi prevalensi mual 6 hingga 24 jam pascakemoterapi.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Meningkatkan Sistem Imunitas
Jahe kaya akan antioksidan yang membantu memperkuat sistem imunitas tubuh. Jahe dapat meningkatkan respons imun terhadap infeksi dan mengurangi risiko terjadinya penyakit.
Komponen kimiawi jahe diakui memberikan efek kesehatan yang bermanfaat, yaitu sebagai antioksidan dan antiinflamasi yang berpotensi sebagai imunomodulator.
Efek antioksidan dan antiinflamasi mampu memodifikasi sistem kekebalan tubuh. Sifat antioksidan dan antiinflamasi jahe disediakan oleh gingerol, shogaol, paradol, dan zingerone.
Secara keseluruhan, jahe dan komponen aktifnya telah terbukti memiliki sifat antioksidan yang kuat dan berpotensi mengurangi peradangan. [Din]